Depok Geger, Kakek Berbaju Koko Ditemukan Tewas Tergantung di Pagar Rumah

Jumat 18 Jul 2025, 11:24 WIB
Ilustrasi TKP kakek berbaju koko tewas tergantung di pagar rumah, Cimanggis, Depok.(Foto: pixabay.com)

Ilustrasi TKP kakek berbaju koko tewas tergantung di pagar rumah, Cimanggis, Depok.(Foto: pixabay.com)

DEPOK, POSKOTA.CO.ID – Seorang kakek berinisial N, 79 tahun, ditemukan tewas tergantung di tiang pagar rumah warga di Jalan Sumur Bandung 1, RT 001/002, Kelurahan Harjamukti, Cimanggis, Depok, Jumat, 18 Juli 2025.

Kapolsek Cimanggis, Kompol Jupriono, mengatakan korban yang berprofesi sebagai buruh harian lepas ditemukan dalam kondisi mengenaskan.

"Berdasarkan keterangan saksi dan olah TKP, jasad korban menggunakan baju koko putih dan celana panjang bahan. Ia tergantung menggunakan kain panjang warna merah yang melilit lehernya," ujar Jupriono saat dikonfirmasi.

Baca Juga: 8 Kambing di Sawangan Depok Dicuri, Pemilik Sebut Pelaku Pakai Ilmu Sirep

Tim Inafis yang memeriksa jasad korban memastikan kematian murni akibat gantung diri.

"Dari hasil identifikasi, tanda-tanda pada tubuh korban menunjukkan murni gantung diri. Tidak ditemukan bekas kekerasan," jelasnya.

Jupriono menambahkan, pihak keluarga telah menolak otopsi dan menerima kematian korban.

"Pihak keluarga korban sudah mengikhlaskan dan membuat surat pernyataan tidak akan dilakukan otopsi. Jasad korban langsung dimandikan dan akan dikuburkan di TPU terdekat," ungkapnya.

Terkait motif korban mengakhiri hidup, polisi masih menyelidiki lebih lanjut.

Baca Juga: Percobaan Penculikan 2 Bocah di Depok Digagalkan Kakak Korban yang Masih SMP

Kontak Bantuan

Jangan sesekali remehkan depresi! Tindakan bunuh diri bisa terjadi saat seseorang mengalami depresi dan tidak ada yang membantu.

Jika memiliki masalah berat, jangan menyerah dan hindari keputusan untuk mengkahiri hidup.

Kamu tidak sendiri, ada banyak orang yang peduli. Kamu bisa melakukan konsultasi kesehatan jiwa gratis secara daring via laman https://sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id yang bisa ditindaklanjuti dengan konsultasi ke psikolog di puskesmas terdekat. 

Bisa juga menghubungi Yayasan Pulih: (021) 78842580, Hotline Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan: (021) 500454, LSM Jangan Bunuh Diri: (021) 9696 9293. 


Berita Terkait


News Update