POSKOTA.CO.ID - Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 kembali menjadi salah satu program pemerintah yang dinanti jutaan pekerja di Indonesia.
Program ini bertujuan untuk membantu meringankan beban ekonomi akibat situasi ketidakpastian global dan tekanan biaya hidup yang meningkat.
Proses penyaluran BSU diawali dengan verifikasi data di dua lembaga penting: Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dan BPJS Ketenagakerjaan (BPJSTK).
Namun tidak sedikit pekerja yang mendapati kendala NIK mereka telah lolos verifikasi di Kemnaker dan BPJSTK, tetapi tidak muncul atau terdaftar di aplikasi Pospay milik PT Pos Indonesia (Persero).
Fenomena ini menimbulkan kebingungan di kalangan calon penerima. Berikut uraian informatif mengenai beberapa penyebab utama serta langkah solutif yang dapat dilakukan.
Penyebab NIK Tidak Terdeteksi di Pospay
1. Pencairan BSU Dilakukan Secara Bertahap
Pemerintah menyalurkan BSU melalui mekanisme batch atau tahap. Meski Anda sudah dinyatakan lolos verifikasi di tahap awal, ada kemungkinan nama Anda baru akan muncul di batch berikutnya.
Sebab data yang telah terverifikasi tidak langsung otomatis terdistribusi ke kanal pencairan seperti Pospay.
2. Proses Verifikasi Lanjutan oleh Kemnaker
Selain verifikasi awal di BPJS Ketenagakerjaan, Kemnaker melakukan validasi tambahan. Tujuannya untuk memastikan tidak ada data ganda, pekerja yang sudah tidak aktif, atau penerima bantuan yang sebenarnya tidak lagi memenuhi syarat.