Jika benar kilas balik itu terjadi sebelum kematian Brook, maka usia Gunko bisa jadi sudah mencapai 60–70 tahun. Hal ini membuka kemungkinan bahwa ia hidup pada masa insiden God Valley, dan bahkan mungkin terlibat dalam praktik kejam perburuan manusia yang dilakukan para Bangsawan Dunia saat itu.
Menariknya, ada satu karakter wanita dari keluarga Manmare yang tampil di Chapter 1096 sebagai Ksatria Suci, namun tampaknya terlalu muda untuk menjadi ibu Gunko.
Maka, muncul spekulasi bahwa Gunko bisa jadi diadopsi, bukan lahir dari keluarga bangsawan, melainkan diambil atau bahkan diculik dan kemudian dibesarkan sebagai salah satu dari mereka.
Apakah Brook Ayah Gunko?
Kilas balik singkat yang memperlihatkan Gunko memanggil "Otosama" (ayah) dalam bahasa yang tidak lazim digunakan oleh Bangsawan Dunia, menandakan kemungkinan bahwa ia tidak dibesarkan dalam lingkungan Tenryuubito.
Ini membuka ruang spekulasi bahwa Gunko mungkin adalah anak dari Brook, baik secara biologis maupun melalui hubungan asuh.
Namun jika ini benar, maka status Brook sebagai mantan Bangsawan Dunia juga harus dipertanyakan. Nama belakang Brook sendiri tidak pernah disebutkan, dan pedangnya terlihat mirip dengan milik para Ksatria Suci seperti Garling dan Shamrock.
Bahkan, gaya narasi Oda selama ini cenderung menjauhkan Brook dari konflik langsung dengan para bangsawan, seolah menyembunyikan sesuatu.
Baca Juga: 10 Alasan Kenapa Desain Karakter One Piece Terlihat Aneh
Perubahan Rencana Oda dan "Canon" dalam Manga
Retcon besar ini mengingatkan pada perubahan serupa yang pernah dilakukan Oda pada karakter Katakuri. Dalam rilis majalah mingguan, Katakuri disebut sebagai pengguna buah iblis Logia, namun di volume resmi, statusnya diubah menjadi Paramecia Khusus.
Hal ini menunjukkan bahwa rilis mingguan adalah semacam "draft", sementara versi volume adalah naskah final yang dianggap sebagai canon utama dalam dunia One Piece.
Dengan demikian, perubahan status Gunko kemungkinan besar merupakan hasil dari perkembangan cerita yang belum sempat dipikirkan secara matang saat perilisannya di majalah mingguan.