Di tahap ini, format pertandingan menggunakan sistem double-elimination antar grup, memberikan nuansa kompetitif sejak awal. Beberapa tim peserta Wildcard antara lain:
Baca Juga: Mabar Game Penghasil Saldo DANA dengan Teman Bisa Dapat Uang Rp200.000
- Team Falcons (Arab Saudi)
- Influence Rage (Argentina)
- Virtus.pro (Rusia)
- Legion Esports (Vietnam)
- Niightmare Esports (Laos)
- ZETA DIVISION (Jepang)
- The MongolZ (Mongolia)
- Rare Atom (Cina)
Group Stage (23–27 Juli 2025)
Enam belas tim dibagi ke dalam dua grup dan diadu dengan format Best of Three (BO3) yang juga menerapkan sistem double-elimination.
Hanya delapan tim terbaik yang berhasil lolos ke babak selanjutnya. Di tahap ini, tim asal Indonesia seperti ONIC Esports dan RRQ Hoshi turut memperkuat persaingan, menghadirkan semangat nasional yang tinggi di kancah global.
Knockout Stage (30 Juli – 2 Agustus 2025)
Babak final menjadi puncak adu strategi dan kecepatan reaksi, di mana delapan tim yang tersisa akan bertarung untuk merebut gelar juara dunia.
Format pertandingan yang inovatif pada tahap ini semakin menuntut konsistensi dan adaptasi cepat dari setiap tim, menjadikan setiap detik pertandingan sangat berarti.
Baca Juga: Aplikasi Macha Tawarkan Penghasilan hingga Rp2,8 Juta per Hari dengan Bermain Game
Mengapa Turnamen Ini Istimewa?
MSC 2025 x EWC tidak hanya menampilkan persaingan antar tim terbaik di dunia, tetapi juga menjadi ajang inovatif dengan penerapan sistem double-elimination secara menyeluruh.
Format ini memastikan bahwa setiap kekalahan memberikan pelajaran dan tantangan tersendiri, sehingga menambah ketegangan dan kualitas permainan yang dipertontonkan.
Kolaborasi ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi pengembangan esports, memperkuat pangsa pasar global serta memacu inovasi dalam dunia kompetisi game mobile.