Sirkia percaya hal ini akan menarik perhatian besar dan minat investasi yang tinggi, yang pada akhirnya bisa berpengaruh positif terhadap harga XRP.
Jika skenario ini benar-benar terwujud, dampaknya bisa sangat signifikan, tidak hanya untuk harga XRP tetapi juga bagi kepercayaan para investor ritel serta institusi. Ini menjadi satu-satunya angin segar di tengah tren teknikal yang mulai melemah.
Baca Juga: Siapa Laras Bali? Sosok di Balik Video Viral yang Hebohkan Dunia Maya
Pergerakan Harga XRP
Dilansir dari Pintu Market, harga XRP hari ini adalah Rp 35.634 atau US$ 2,18 dengan volume transaksi XRP mencapai US$1.004.709.887 dalam 24 jam terakhir, yang menunjukkan penurunan sebesar -48,70% dibandingkan dengan sehari sebelumnya.
Sementara itu, XRP (XRP) pernah mencapai titik tertinggi sepanjang masa sebesar US$3,40 dan titik terendah sepanjang waktu berada di US$0,002686. Saat ini, harga perdagangan berada 35,71% di bawah level tertinggi tersebut dan 81.233,85% lebih tinggi dibandingkan dengan level terendahnya.
Untuk kapitalisasi pasar XRP (XRP) tercatat sebesar US$128.482.562.194. Nilai pasar dihitung dengan mengalikan harga token dengan jumlah pasokan token XRP yang beredar, yaitu 59 Miliar token yang aktif diperdagangkan saat ini.
Baca Juga: 2 Pelaku Mabuk Cabuli dan Keroyok Adik Bahar bin Smith di Pamulang, Ini Kronologinya
Itulah beberapa prediksi terkait XRP untuk bulan Juni 2025 dimana arah pergerakannya diperkirakan akan mengalami bearish. Perlu diingat, semua aktivitas jual beli crypto memiliki resiko dan volatilitas yang tinggi karena sifat crypto dengan harga yang fluktuatif.
Maka dari itu, selalu lakukan riset mandiri (DYOR) dan gunakan dana yang tidak digunakan dalam waktu dekat (uang dingin) sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab para trader dan investor. (Ril)