Viral Gerai Minimarket di Ciamis Disegel Ulama dan Santri, Diduga Karena Jual Produk Afiliasi Israel

Senin 16 Jun 2025, 13:19 WIB
Sejumlah ulama dan santri di Ciamis melakukan penyegelan terhadap salah satu gerai Alfamart. (Sumber: Instagram/@fakta.beriita)

Sejumlah ulama dan santri di Ciamis melakukan penyegelan terhadap salah satu gerai Alfamart. (Sumber: Instagram/@fakta.beriita)

POSKOTA.CO.ID - Sebuah video viral di media sosial menampilkan sejumlah ulama dan juga santri di daerah Ciamis, Jawa Barat yang melakukan penyegelan terhadap salah satu gerai minimarket pada Jumat, 13 Juni 2025.

Dalam video yang viral di media sosial itu, terlihat sekelompok orang berdiri di depan sebuah Alfamart di Kecamatan  Rajadesa, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat sambil berupaya menutup gerai Alfamart.

Diduga, penyegelan tersebut terjadi dalam rangka aksi bela Palestina yang dilakukan para ulama dan santri pondok pesantren yang ada di daerah tersebut.

Baca Juga: Lagi, Ratusan Siswa SDN Utan Jaya Depok Belajar dari Rumah Gegara Sekolah Disegel Ahli Waris

Beberapa santri terlihat membawa spanduk atau banner dengan tulisan "Boikot Produk Israel".

Hal ini pun menjadi sorotan netizen di media sosial. Banyak yang mengaku merasa miris melihat tindakan tersebut.

Kronologi Kejadian Penyegelan Minimarket di Ciamis

Berdasarkan video yang diunggah akun Instagram @fakta.beriita, penyegelan diduga terjadi lantaran adanya penjualan produk terafiliasi Israel yang dijual di gerai Alfamart tersebut.

"Penyegelan dilakukan oleh sejumlah ulama, santri, serta pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat. Karena adanya penjualan produk afiliasi isriwil (Israel)," tulis akun @fakta.beriita, seperti dikutip Poskota.

Baca Juga: Kantor World App Terancam Disegel Jika Terbukti Jual Data Pribadi

Dalam video yang viral, seorang pria yang diduga merupakan koordinator acara tersebut meminta para ulama untuk bernegosiasi dengan pihak Alfamart.

"Kami serahkan kepada pihak daripada guru-guru kita untuk silahkan bernegosiasi dengan pihak-pihak Alfamart dan pengelola untuk baiknya itu seperti apa," kata seorang pria yang mengenakan peci hitam sambil memegang mic yang diduga sebagai koordinator acara.

Setelah itu, terlihat sejumlah orang yang diduga merupakan ulama dan pengurus MUI mendekat ke arah gerai Alfamart dan berbincang dengan pihak toko.

"Kalo harus disegel, kita segel Jumat ini," ujar koordinator acara.

Tak lama setelah itu, terlihat pihak Alfamart menutup gerai toko sesuai arahan dari pihak ulama.

Setelahnya, terdengar suara sorak sorai dari para peserta aksi yang turut menyaksikan penyegelan tersebut.


Berita Terkait


News Update