“Sampai bergetar hati saya melihat kebesaran Allah mengizinkan saya bisa kesana. Saya sudah lama menantikan ini, alhamdulillah baru tahun ini dipanggil,” ujarnya sambil berurai air mata.
Yatinah, sang istri melanjutkan, bahwa kuasa Allah luar biasa dalam keluarganya. Melalui tak ada penyakit yang timbul selama perjalanan dilakukan.
“Walau kami sudah tua, Allah permudahkan. Dari berangkat hingga pulang, kami sehat walafiat. Disana juga ada petugas yang mendorong kursi roda Bapak sehingga saya juga bisa fokus beribadah,” ujarnya. (CR-1)