POSKOTA.CO.ID - Belakangan ini, polemik mengenai sengketa empat pulau Aceh yang ditetapkan masuk wilayah Sumatera Utara tengah menjadi perbincangan publik.
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebelumnya menetapkan empat pulau di Kabupaten Aceh Singkil masuk ke wilayah Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.
Menanggapi keputusan tersebut, Gubernur Aceh, Muzakir Manaf menyebut jika sejak awal empat pulau tersebut adalah kewenangan Aceh.
"Ya empat pulau itu sebenarnya itu kewenangan Aceh, jadi kami punya alasan kuat, bukti kuat, data kuat zaman dahulu kalau itu punya Aceh," kata Gubernur Aceh, Muzakir Manaf di Jakarta.
Sosok Muzakir Manaf pun saat ini tengah menjadi sorotan publik karena pernyataannya yang tegas menolak empat pulau Aceh dinyatakan menjadi milik Sumatera Utara.
Profil Gubernur Aceh Muzakir Manaf
Muzakir Manaf atau yang sering disapa sebagai Mualem dikenal sebagai salah seorang tokoh penting dalam Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
Mualem diketahui merupakan pejuang GAM, tepatnya menjabat sebagai Panglima Perang GAM.
Baca Juga: Aceh Terpecah? Wacana Pemekaran Provinsi Aceh Raya Mengemuka Cakup 5 Wilayah Ini
Ia lahir pada 3 April 1964 di Seunuddon, Aceh Utara. usai menyelesaikan pendidikan menengah, Mualem melanjutkan pendidikan tingginya di Fakultas Hukum Universitas Syah Kuala.
Muzakir Manaf sempat menjalani pelatihan militer di Libya pada 1986 hingga 1989 sebelum bergabung dengan GAM.
Setelah panglima tertinggi GAM, Abdullah Syafi'i wafat pada 2002, Muzakir lantas menggantikan posisinya.
Pada 2007 atau dua tahun setelah perjanjian Helsinki yang menghentikan konflik GAM, Mualem lalu mendirikan Partai Aceh yang mendukung karirnya di dunia politik.
Baca Juga: Bukan Riau Atau Aceh, Ini Daerah di Indonesia yang Turun Salju hingga Membeku
Melalui partai yang dibangunnya itu, Mualem berupaya untuk tetap memperjuangkan hak-hak warga Aceh.
Pada 2012-2017, Mualem juga sempat menjabat sebagai Wakil Gubernur Aceh sebelum akhirnya menjabat sebagai gubernur untuk periode 2024-2029.
Muzakir Manaf Tegaskan 4 Pulau Aceh Bukan Punya Sumatera Utara
Saat ini, Muzakir Manaf tengah berupaya memperjuangkan kembali empat pulau milik Aceh yang ditetapkan pemerintah pusat, dalam hal ini Kemendagri sebagai pulau-pulau milik Sumatera Utara.
Mualem selalu menegaskan jika sejak awal empat pulau yang dipersoalkan saat ini adalah murni milik Aceh.
Keempat pulau yang dimaksud adalah, Pulau Panjang, Pulau Lipan, Pulau Mangkir Gadang dan Pulau Mangkir Kretek.
"Itu memang hak Aceh, jadi saya rasa itu betul-betul Aceh dari segi apa saja, dari segi geografi perbatasan, sejarah iklim. Jadi tidak perlu kita apa lagi... itu alasan yang kuat, bukti yang kuat seperti itu," jelas Mualem.