Dalam keterangannya, pihak Setwapres menegaskan bahwa akun Gibran mengikuti akun tersebut jauh sebelum terjadi perubahan isi dan identitas.
"@gibran_rakabuming mengikuti akun tersebut sebelum terjadi perubahan nama dan konten seperti yang terlihat sekarang," ujar pernyataan tersebut.
Bahkan disebutkan pula bahwa terdapat beberapa tokoh publik lain yang juga tercatat pernah mengikuti akun tersebut.
Menanggapi situasi ini, Setwapres memastikan bahwa Gibran telah berhenti mengikuti akun tersebut segera setelah mengetahui adanya perubahan isi konten.
Langkah ini diambil sebagai bentuk kepatuhan terhadap nilai-nilai etis dan hukum yang berlaku, serta sebagai tanggung jawab pejabat publik terhadap citra institusi negara.
Tidak hanya itu, Setwapres juga menyampaikan bahwa pihaknya telah melaporkan akun @bang_jabrik.game ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) agar segera dilakukan pemblokiran.
"Langkah pelaporan ini diambil untuk mencegah penyebaran konten yang tidak sesuai dan dapat merugikan masyarakat, terutama karena akun tersebut kini memuat konten yang melanggar norma hukum dan moral," tutup pernyataan Setwapres.