BEKASI, POSKOTA.CO.ID – Tim SAR gabungan masih mencari Rudiyanto, 49 tahun, kru perahu karet yang hilang saat uji coba kapal Rigid Inflatable Boat (RIB) di Sungai Cikeas, Babelan, Kabupaten Bekasi, pada Jumat, 23 Mei 2025, lalu.
Rudiyanto diketahui merupakan karyawan PT Mercury.
“Untuk korban kedua Mister R masih dalam pencarian,” ujar Kepala Kantor SAR Jakarta, Desiana Kartika Bahari, Selasa, 27 Mei 2025.
Sebelumnya, delapan karyawan PT Tesco Indomaritim melakukan uji coba kapal RIB. Kapal gagal bermanuver dan mengakibatkan dua kru terlempar ke sungai, yakni Rudiyanto dan Musyafak, 22 tahun.
Baca Juga: Tim SAR Evakuasi Satu Korban Meninggal Kapal Tenggelam di Sungai Cikeas Bekasi
Musyafak ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sehari setelah kejadian, Sabtu, 24 Mei 2025, sekitar pukul 13.00 WIB, sejauh tujuh kilometer dari lokasi insiden.
Pencarian terhadap Rudiyanto masih berlangsung hingga kini. Tim SAR menghadapi sejumlah kendala di lapangan, mulai dari arus deras, tumpukan sampah, hingga adanya buaya di sekitar muara.
“Pertama arus dan beberapa sampah, dan beberapa tantangan juga ada buaya di sekitar muara,” kata Desiana.
Tim telah membagi personel menjadi tiga tim untuk menyisir area pencarian dari muara hingga ke arah laut.
Baca Juga: Balita Hanyut di Saluran Drainase Perumahan Ciomas Bogor, Tim SAR Masih Cari
“Dalam beberapa teknik kami akan melakukan rencana operasi SAR, dengan membagi tim menjadi tiga tim mencari di sekitar muara dan juga di laut,” lanjutnya.
Anak kandung Rudiyanto, S, 18 tahun, membenarkan bahwa pencarian dilakukan setiap hari sejak kejadian.
"Betul sampai hari ini ayah saya belum ditemukan. Setiap harinya pencarian dilakukan dari jam 7-12 siang. Terus dilanjut dari zuhur sampai sore. Saat ini kami masih kabar menunggu," ucapnya.
Pihak keluarga berharap Rudiyanto segera ditemukan dan pencarian membuahkan hasil. (cr-3)