PT Maruwa Indonesia sudah menghentikan kegiatan operasi sejak April 2025. (Sumber: Dok/PT Maruwa)

Daerah

PT Maruwa Batam Bangkrut Karena Apa? Ternyata Ini Penyebab Owner Diteriaki Ratusan Karyawan

Senin 26 Mei 2025, 11:41 WIB

POSKOTA.CO.ID - Nama PT Maruwa Batam dalam sekejap menjadi sorotan di media sosial usai viral video pemiliknya diteriaki oleh ratusan karyawan.

Sebelumnya, beredar luas di media sosial sebuah video yang menampilkan penggerudukan PT Maruwa Indonesia yang terletak di Tanjung Uncang, Batam, Kepulauan Riau.

Dalam video yang viral di media sosial itu terlihat sejumlah karyawan menggeruduk manajemen perusahaan dan meneriaki bos mereka agar segera membayar upah.

Baca Juga: PT Maruwa Indonesia Resmi Tutup, Warganet Beri Dukungan Kepada Bos, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

"Bayar gaji kami! Bayar pakai uang, bukan pakai daun!" teriak para karyawan dalam video yang viral itu.

Sebagai informasi, PT Maruwa Indonesia merupakan perusahaan turun temurun yang sudah beroperasi sejak 1999 dan bergerak di bidang Flexible Printed Circuit.

PT Maruwa Indonesia adalah anak perusahaan Maruwa Co Ltd, sebuah perusahaan asal Jepang yang memproduksi komponen elektronik dan lampu LED.

Kini, perusahaan tersebut dikabarkan telah mengalami kebangkrutan atau pailit hingga tidak mampu membayar atau gaji para pekerjanya.

Baca Juga: Diduga Konflik Internal dengan Karyawan, PT Maruwa Indonesia di Batam Tutup Permanen? Ini Penjelasannya

Warganet pun dibuat penasaran, apa yang membuat perusahaan besar ini bisa bangkrut hingga tidak mampu menggaji pada karyawannya.

Penyebab PT Maruwa Indonesia Bangkrut

Sejatinya, hingga saat ini masih belum diketahui dengan pasti persoalan yang menyebabkan perusahaan asal Jepang ini bisa gulung tikar.

Akan tetapi, sejak awal April 2025, PT Maruwa Indonesia diketahui sudah menghentikan seluruh kegiatan dan proses produksi perusahaan.

Perusahaan bunga secara tiba-tiba memberhentikan para karyawan tanpa adanya surat pemberitahuan terlebih dahulu yang membuat para pekerja murka.

Para karyawan yang berjumlah 205 orang itu semakin dibuat murkan karena perusaahan tidak memberikan gaji dan juga pesangon yang merupakan hak mereka.

Hal ini lah yang membuat para karyawan datang menggeruduk manajemen perusahaan bahkan terlihat mengepung salah satu petinggi perusahaan yang berkewarganegaraan Jepang.

Tags:
penyebab PT Maruwa bangkrutPT Maruwa BatamPT Maruwa Indonesia bangkrutPT Maruwa Indonesia

Kamila Sayara Avicena

Reporter

Kamila Sayara Avicena

Editor