Sepanjang kariernya, Ibrahim dikenal sebagai pakar dalam bidang perbankan dan keuangan, proyek infrastruktur, restrukturisasi utang, hingga pembiayaan energi.
Keahliannya diakui oleh berbagai lembaga pemeringkat hukum internasional, termasuk Chambers and Partners Asia Pacific yang menempatkannya pada kategori “Band 3” untuk sektor Banking and Finance selama 2017–2018.
Lembaga prestisius lainnya seperti Legal500 Asia Pacific juga mencatat kontribusi Ibrahim dalam berbagai kategori, antara lain Banking & Finance, Restructuring & Insolvency, Projects & Energy, hingga Aviation Law.
Penghargaan dan pengakuan ini menjadikan Ibrahim sebagai salah satu tokoh penting di bidang hukum korporasi Indonesia.
Baca Juga: Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Habib Jafar: Beliau Orang Baik
Kehidupan Pribadi yang Harmonis Bersama Najwa Shihab
Di balik sosoknya yang serius dan profesional, kehidupan pribadi Ibrahim bersama sang istri, Najwa Shihab, selalu terlihat hangat dan harmonis. Pasangan ini menjalin rumah tangga sejak 1997, dan dikenal luas publik sebagai pasangan yang romantis dan jauh dari gosip negatif.
Pertemuan keduanya dimulai sejak masa kuliah, di mana Ibrahim merupakan senior Najwa di Universitas Indonesia.
Dari sinilah benih cinta tumbuh, yang kemudian berbuah pernikahan yang langgeng dan penuh saling dukung.
Kepergian Ibrahim Sjarief Assegaf menjadi kehilangan besar, tak hanya bagi Najwa Shihab dan keluarga, tetapi juga bagi dunia hukum Indonesia.
Banyak kolega dan muridnya menyampaikan belasungkawa dan mengenang almarhum sebagai sosok yang bijaksana, inspiratif, dan penuh integritas.
Itulah tadi, profil singkat Ibrahim Sjarief Assegaf suami Najwa Shihab.