Itulah sebabnya penting untuk memeriksa izin aplikasi di ponsel Anda dan mencabut akses lokasi jika tidak ingin dilacak.
2. Penggunaan Data Pribadi dan Kontak Darurat
Selain memanfaatkan teknologi pelacakan lokasi, DC pinjol juga kerap mengandalkan data pribadi yang Anda berikan saat pengajuan pinjaman.
Informasi seperti nomor kontak darurat, keluarga, teman, atau rekan kerja bisa dihubungi untuk menanyakan keberadaan Anda.
Dalam beberapa kasus, kontak-kontak tersebut bisa memberikan alamat atau petunjuk tentang lokasi Anda kepada DC.
Oleh karena itu, penting untuk memberi tahu orang terdekat bahwa Anda sedang mengalami kesulitan agar mereka tidak salah paham atau memberikan informasi tanpa persetujuan Anda.
3. Pemanfaatan Jejak Digital dan Media Sosial
Di era digital seperti sekarang, jejak digital menjadi salah satu sumber informasi yang sangat berharga.
DC pinjol atau pihak yang bekerja untuk mereka kadang menggunakan media sosial dan aplikasi chatting untuk mengumpulkan informasi tentang aktivitas dan lokasi Anda.
Misalnya, unggahan foto, status lokasi, atau check-in di berbagai tempat bisa menjadi petunjuk keberadaan Anda.
Dengan cara ini, mereka bisa mengintai dan melacak keberadaan tanpa harus mengandalkan nomor telepon atau alamat resmi.
4. Kemungkinan Pelacakan Ilegal dan Hacking
Selain jalur resmi dan legal, ada juga kemungkinan pelacakan secara ilegal yang dilakukan oleh pihak tidak bertanggung jawab.
Beberapa aplikasi pinjol ilegal bisa menggunakan metode hacking untuk mengakses data ponsel Anda, termasuk lokasi GPS, pesan, dan riwayat panggilan.
Meskipun kejadian ini cukup jarang dan berisiko tinggi, namun tetap harus diwaspadai.