POSKOTA.CO.ID - Seorang anggota grup WhatsApp (WA) baru-baru ini membagikan kekhawatirannya setelah mendapatkan informasi mengejutkan dari PT Konsultan Pinjol.
Menurut konsultan tersebut, gagal bayar atau galbay mandiri, metode pelunasan pinjol secara mandiri, diklaim tidak aman dan berisiko tinggi bagi nasabah.
Bahkan, dalam sebuah unggahan di media sosial, PT Konsultan Pinjol menyatakan bahwa 99 persen nasabah yang memilih galbay mandiri berpotensi menghadapi masalah serius, termasuk risiko bunuh diri.
Klaim ini langsung memicu perdebatan di kalangan pengguna pinjaman online (pinjol). Channel YouTube Tools Pinjol, yang kerap membahas seluk-beluk pinjol, memberikan tanggapan tegas bahwa informasi tersebut lebih bersifat menakut-nakuti ketimbang fakta.
Baca Juga: Khawatir Pinjol Ilegal Sebar Data? Begini Cara Menghindarinya
Menurut analisisnya, galbay mandiri justru bisa menjadi solusi aman jika dilakukan dengan pemahaman yang benar.
Lantas, mana yang benar? Apakah galbay mandiri memang berbahaya seperti yang dikatakan konsultan pinjol, atau justru klaim tersebut hanya strategi marketing untuk menarik nasabah? Simak analisis lengkapnya dalam artikel ini.
Analisis Klaim Konsultan Pinjol: Sales Marketing atau Fakta?
Dalam postingannya PT Konsultan Pinjol menyebut: "Hati-hati! Rata-rata 99 persen nasabah pinjol yang galbay mand berujung bundir."
Menurut penjelasan dari Tools Pinjol, klaim tersebut lebih bersifat sales marketing ketimbang fakta. Tujuannya adalah menciptakan ketakutan di benak calon nasabah agar mereka beralih ke jasa konsultan pinjol.
Beberapa poin yang diungkapkan:
- Konsultan Pinjol Tidak Bisa Menghapus Utang: Mereka hanya memanfaatkan ketidaktahuan nasabah.
- Nasabah Justru Bisa Terjerat Utang Baru: Konsultan biasanya meminta nasabah mengajukan pinjaman baru, yang justru memperburuk kondisi.
- Data Tetap Berisiko: Baik galbay mandiri maupun menggunakan jasa konsultan, data nasabah tetap berisiko disebar jika aplikasi pinjol ilegal.
Baca Juga: Perlu Diwaspadai! Ciri Pinjol Ilegal di Play Store yang Mirip Aplikasi Resmi
Galbay Mandiri Justru Lebih Aman Jika Dilakukan dengan Benar
Menurut Tools Pinjol, galbay mandiri bisa aman asalkan nasabah:
- Mengetahui Legalitas Aplikasi Pinjol: Pastikan apakah aplikasi tersebut terdaftar di OJK atau ilegal.
- Memahami Risiko: Jika legal, risiko terbesar adalah masuk SLIK OJK atau blacklist BI. Jika ilegal, ancamannya adalah teror telepon, spam, atau penyebaran data.
- Tidak Terjebak Modus Konsultan Pinjol: Banyak konsultan menawarkan "pelunasan tanpa risiko", padahal itu hanya trik agar nasabah mengambil pinjaman baru.
Waspada Penipuan Konsultan Pinjol!
- Galbay mandiri tidak seburuk yang digembar-gemborkan asal nasabah paham cara melakukannya.
- Konsultan Pinjol sering kali hanya mencari keuntungan dengan menakut-nakuti nasabah.
- Lebih baik cari informasi resmi melalui kanal edukasi seperti YouTube Tools Pinjol atau grup Telegram terkait pinjol.
Baca Juga: Simak! Ini Cara Menghindari Nomor HP yang DIteror DC Pinjol Ilegal
"Jangan mudah percaya klaim menakutkan dari konsultan pinjol. Pelajari dulu, baru bertindak," pesan Tools Pinjol di akhir videonya.
Informasi yang beredar tentang bahaya galbay mandiri perlu disikapi dengan kritis. Sebelum mempercayai klaim menakutkan dari konsultan pinjol, ada baiknya nasabah memverifikasi kebenarannya melalui sumber-sumber resmi seperti OJK atau platform edukasi keuangan terpercaya.
Ingat: Tidak ada solusi instan dalam mengatasi utang pinjol.
Galbay mandiri bisa menjadi pilihan aman jika dipahami dengan benar, sementara bergantung pada konsultan pinjol justru berisiko memperburuk keadaan. Selalu prioritaskan literasi keuangan sebelum mengambil keputusan penting terkait pinjaman online.