Kehadiran debt collector atau DC lapangan sering kali menimbulkan kecemasan luar biasa.
Mereka bisa datang dengan gaya intimidatif, kata-kata kasar, hingga mempermalukan Anda di lingkungan tempat tinggal.
Namun, Anda harus tahu bahwa ada aturan kode etik penagihan yang harus dipatuhi oleh semua penagih utang, terutama dari pinjol legal.
3. Lakukan Negosiasi dengan Pihak Pinjol
Alih-alih kabur atau memutus kontak, lebih baik Anda mencoba bernegosiasi secara baik-baik dengan pihak pinjol.
Anda bisa menyampaikan kondisi keuangan saat ini, dan meminta keringanan berupa penjadwalan ulang pembayaran, penghapusan denda, atau pengurangan bunga.
Beberapa pinjol legal bersedia memberikan relaksasi bagi nasabah yang benar-benar mengalami kesulitan. Kuncinya adalah komunikasi terbuka dan jujur.
Baca Juga: Kapan Pinjol Ilegal Mulai Menyebarkan Data Pengguna dan Bagaimana Mencegahnya
4. Hindari Meminjam dari Pinjol Lain untuk Menutupi Pinjol Lama
Kesalahan fatal yang sering dilakukan oleh banyak orang lainnya adalah gali lubang tutup lubang.
Car tersebut yakni, meminjam lagi dari aplikasi pinjol lain untuk menutupi utang pinjol yang lama.
Hal itu sendiri justru akan memperparah masalah karena utang akan semakin menumpuk.
5. Perbaiki Manajemen Keuangan dan Belajar dari Pengalaman
Terakhir, jadikan pengalaman ini sebagai pelajaran berharga untuk masa depan. Perbaiki manajemen keuangan Anda dan hindari mengambil pinjaman tanpa perhitungan matang.
Jangan tergiur oleh kemudahan proses pinjol yang cepat namun menjerat di belakang.