POSKOTA.CO.ID - Pada pertengahan Mei 2025 ini, pengalokasian subsidi dana bansos PKD Tahun 2025 semakin dinantikan sejumlah masyarakat yang terdaftar namanya sebagai penerima manfaat.
Bantuan sosial (bansos) program Pemenuhan Kebutuhan Dasar (PKD) merupakan salah satu program bansos unggulan yang masih terus diselenggarakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Program PKD mencakup tiga bantuan sosial yang disalurkan untuk kelompok rentan, yakni orang lanjut usia, balita, dan juga penyandang disabilitas.
Baca Juga: Kapan Bansos KLJ Mei 2025 Cair ke Rekening Bank DKI? Catat Jadwalnya
Ketiga bantuan yang masuk ke dalam program PKD, yaitu bansos Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Kartu Anak Jakarta (KAJ), dan Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ).
Melansir dari akun Facebook Bank DKI, PKD adalah salah satu program bantuan sosial dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang secara khusus diselenggarakan Pemprov DKI untuk membantu masyarakat dari kelompok rentan, seperti lansia, penyandang disabilitas, dan juga balita.
Para penerima manfaat tersebut mendapatkan uang bantuan pemerintah yang dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta.
Ini berbeda dari bansos yang disalurkan Kementerian Sosial (Kemensos) RI yang sumber dananya adalah Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Pada tahun 2025 ini, total ada sebanyak 219.252 peserta yang terdaftar sebagai penerima bantuan PKD. Sebanyak 171.010 adalah peserta KLJ, 27.352 lainnya adalah pemegang KAJ, dan sebanyak 20.890 sisanya adalah penerima KPDJ.
Lantas, kapan bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ bulan Mei 2025 cair kepada para penerima manfaat? Simak di bawah ini informasi selengkapnya.
Jadwal Pencairan Bansos KLJ Mei 2025
Pemprov DKI Jakarta semula menjadwalkan pencairan bansos KLJ, KAJ, dan juga KPDJ secara bertahap setiap tiga bulan sekali.
Jadi, dalam setahun masyarakat bisa menerima uang gratis bantuan pemerintah dari program ini sebanyak empat kali.
Per satu bulannya, nominal bantuan yang diberikan sebesar Rp300.000. Apabila dicairkan tiga bulan sekaligus, maka total bantuan yang diterima sejumlah Rp900.000.
Kendati demikian, mulai April 2025 lalu, Pemprov DKI Jakarta mengubah skema pendistribusian bansos PKD 2025 menjadi setiap satu bulan sekali.
Ini berarti, setiap bulannya, para penerima manfaat bakal menerima uang subsidi dari Pemprov yang cair ke Bank DKI sebesar Rp300.000.
Jika mengacu pada penyaluran subsidi dana bansos PKD pada bulan-bulan sebelumnya, saldo bansos PKD baru akan cair ke rekening penerima manfaat pada 25 Mei 2025.
Hal ini serupa dengan pengalokasian dana bantuan PKD tahap 1 yang meliputi periode Januari-Maret yang cair pada 25 Maret 2025. Lalu, bansos PKD April juga tersalurkan pada 25 April 2025.
Jadi, masyarakat yang nama dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk (KTP) nya terdata sebagai penerima PKD, dapat bersabar menantikan penyaluran bantuan untuk periode Mei 2025.
Cara Cek Penerima PKD 2025
Setiap warga DKI Jakarta yang sebelumnya terdata sebagai penerima bantuan sosial PKD dari pemerintah, maka perlu melakukan cek NIK KTP penerima bansos untuk memastikan apakah namanya masih ada di dalam daftar.
Ada dua cara yang bisa dilakukan masyarakat untuk mengecek apakah Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk (KTP) nya terdata sebagai penerima bantuan.
Masyarakat bisa menggunakan aplikasi JAKI ataupun mengakses dari situs resmi Siladu untuk mengetahui status kepesertaan bansos PKD 2025.
Berikut ini panduan lengkap untuk mengecek status kepesertaan bansos PKD 2025.
1. Aplikasi JAKI
- Unduh aplikasi JAKI di Play Store atau App Store
- Masuk ke akun JAKI
- Pilih menu Bantuan Sosial
- Masukkan NIK KTP lansia
- Tunggu hingga sistem menampilkan informasi status kepesertaan bansos PKD
2. Website Siladu
- Buka browser
- Masuk ke situs resmi siladu.jakarta.go.id
- Ketik Nomor Induk Kependudukan (NIK) milik peserta bansos
- Selanjutnya, klik tombol Cek
- Tunggu hingga sistem menampilkan informasi kepesertaan bansos