POSKOTA.CO.ID – Banyak orang yang merasa cemas dan takut saat gagal membayar pinjaman online (pinjol).
Tekanan dari pihak penagih yang terus-menerus menghubungi melalui telepon atau pesan bisa membuat hidup terasa tidak tenang.
Tak jarang, muncul keinginan untuk mengganti nomor HP demi menghindari gangguan tersebut.
Namun, apakah mengganti nomor HP benar-benar solusi yang tepat? Simak terus artikel ini sampai selesai.
Baca Juga: Waspada! Modus Sebar Data Pinjol Ilegal Mengintai Anda, Ini 3 Tips Hindarinya
"Saran saya, teman-teman sebaiknya tidak usah lakukan itu karena akan susah, sih. Teman-teman nanti akan kerepotan," kata pengamat pinjol terkenal Hendra Setyo dalam kanal YouTube Solusi Keuangan, dikutip oleh Poskota pada Minggu, 11 Mei 2025.
Mengganti nomor HP memang bukan tindakan yang melanggar hukum.
Akan tetapi, tindakan ini bisa menimbulkan berbagai kerumitan, terutama jika nomor tersebut sebelumnya digunakan untuk mendaftar di aplikasi pinjaman online dan juga terhubung dengan akun penting seperti perbankan.
"Kalau misalnya teman-teman ganti nomor, teman-teman harus ganti nomor itu juga untuk verifikasi bank dan lain sebagainya," lanjut Hendra.
Baca Juga: 5 Aplikasi Pinjol Ilegal Terbaru Mei 2025, Pinjaman Langsung Cair!
Apa Saja Risikonya jika Ganti Nomor?
Sulit Verifikasi Akun
Banyak aplikasi dan layanan digital menggunakan nomor HP sebagai metode verifikasi.