POSKOTA.CO.ID - Fenomena mafia sepak bola kembali mencuat dan menjadi perbincangan hangat di kalangan publik, khususnya para pecinta olahraga tanah air.
Dugaan keterlibatan oknum dengan inisial JN dan P sebagai operator pengaturan skor kembali menyeruak, memicu kekhawatiran akan integritas kompetisi di Indonesia.
Isu ini menjadi viral setelah politisi dan penasehat klub Semen Padang FC, Andre Rosiade, mengunggah pernyataan mencolok di akun Instagram pribadinya.
Dalam unggahan tersebut, ia secara tegas menyebut inisial dua pelaku yang diduga menjadi dalang pengaturan skor di Liga Indonesia.
Tuduhan Andre Rosiade Terhadap Mafia Sepak Bola
Melalui akun Instagram @andre_rosiade, Andre menyoroti kembali skandal lama yang belum sepenuhnya tuntas.
Ia menyatakan bahwa dua sosok berinisial JN dan P adalah aktor penting di balik pengaturan skor pertandingan di Indonesia, terutama dalam periode Liga 2 antara tahun 2018 hingga 2022.
"Sudah terlalu lama sepak bola kita dirusak oleh mereka yang bermain di belakang layar," tulis Andre dalam unggahannya.
Ia juga menyatakan keyakinannya bahwa para elite di Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengetahui keberadaan dua figur ini.
Baca Juga: Tottenham Diunggulkan, Tapi Bodo Glimt Siap Beri Kejutan di Leg Kedua Semifinal Liga Europa
Satgas Antimafia Bola Pernah Dibentuk
Skandal pengaturan skor ini bukanlah isu baru. Pada tahun 2023, Polri sempat membentuk Satgas Antimafia Bola yang bertugas mengusut tuntas keterlibatan pihak-pihak dalam praktik pengaturan pertandingan.