POSKOTA.CO.ID - Teror dari debt collector pinjaman online (DC pinjol) baik melalui telepon, pesan singkat, hingga media sosial bisa membuat debitur merasa tertekan.
Akibatnya, banyak orang merasa panik dan mengambil jalan pintas dengan mengganti nomor HP untuk menghindari DC pinjol.
Padahal, mengganti nomor HP bukan solusi utama saat terjerat gagal bayar (galbay) pinjol, bahkan justru bisa menimbulkan masalah baru.
Di sinilah pentingnya edukasi untuk memahami terlebih dahulu hak-hak konsumen dalam menghadapi DC pinjol.
Mari simak secara tuntas tentang apa yang sebaiknya dilakukan saat diteror DC pinjol tanpa harus terburu-buru mengganti nomor HP.
Apa Risiko Ganti Nomor HP Saat Galbay Pinjol?
Dilansir dari kanal YouTube Solusi Keuangan, pada Rabu, 7 Mei 2025, perlu dipahami bahwa mengganti nomor HP adalah hak setiap individu.
DC pinjol tidak berhak melarang atau mengatur apakah kamu boleh mengganti nomor atau tidak.
"Meskipun sah-sah saja untuk mengganti nomor, tetapi perlu dilihat juga sisi praktis dan efisiensinya," ungkap narator dalam video tersebut.
Namun, langkah ini sebenarnya bukan solusi terbaik jika dilakukan secara emosional tanpa perhitungan matang.
Jika kamu mengganti nomor HP secara tiba-tiba, maka kamu akan kerepotan memperbarui semua layanan tersebut.
