JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Program hadirnya sanitasi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta tampaknya membawa dampak positif bagi beberapa daerah.
Khususnya pembuangan limbah kotoran ke sungai, kini tak lagi dilakukan oleh warga Jakarta.
Saat dilakukan peninjauan langsung ke daerah Tanjung Duren, Jakarta Barat tampak warga kini memilih menggunakan septik tank dalam pembuangan limbah kotoran, baik buang air besar (BAB) dan buang air kecil (BAK).
Baca Juga: 2 Remaja Pelaku Tawuran Tabrak Tiang Listrik saat Dikejar Polisi
Ketua RT 7 Tanjung Duren utara, Ali (53 tahun) menyampaikan, pengalihan menggunakan septik tank sudah lama dilakukan sejak himbauan dari pemerintah mereka terima.
“Kalau buang ke kali itu sudah lama sekali, kayaknya 6 tahun yang lalu terakhir kali. Kita sudah himbau dan ajak warga dan dijamin di daerah sini semua sudah menggunakan septik tank,” jelasnya.
Namun di sisi lain, di kawasan Pekojan Jakarta Barat, masih terlihat beberapa pipa terhubung langsung ke Sungai Ciliwung.
Baca Juga: Polisi Gagalkan Penyelundupan 143 Kg Ganja di Tangerang, Dua Tersangka Ditangkap
Kendati belum menyentuh semua warga, mereka mengaku bahwa saat ini sudah beralih menggunakan septik tank dalam mengelola limbah kotoran.
Ketua RT 02 Pekojan, Rusti (39 tahun) menyampaikan bahwa ia bersama warganya sudah beralih menggunakan septik tank.
“Kita sudah pakai septik tank dan sudah lama gak buang ke sungai. Ini dilakukan pun biar sama-sama enak kebersihan lingkungannya,” katanya.