Lelah Selalu Diundang ke Grup yang Tidak Dikenal di Telegram? Lakukan Cara Berikut Ini

Minggu 20 Apr 2025, 20:30 WIB
Cara blok akun Anda untuk diundang ke grup anonim.

Cara blok akun Anda untuk diundang ke grup anonim.

Caranya cukup sederhana, masuk ke menu pengaturan, pilih opsi privasi, lalu atur bagian “Grup” untuk membatasi undangan dari orang yang tidak dikenal.

Ilustrasi. Anda diundang ke grup yang tidak dikenal. (Sumber: Pexels | Foto: Viralyft)

Pilih pengaturan siapa yang boleh mengundang Anda ke grup, ada pilihan "Semua Orang", "Hanya Kontak & Premium" dan "Tidak Siapapun". Sesuaikan dengan kebutuhan Anda.

Dengan mengaktifkan pengaturan ini, Anda akan menerima pemberitahuan undangan grup alih-alih langsung ditambahkan.

Anda kemudian dapat memilih untuk menerima atau menolak undangan tersebut. Langkah ini sangat efektif untuk mengurangi jumlah grup tidak dikenal yang mengganggu.

Baca Juga: Cara Login Akun Telegram dengan Nomor HP yang Sudah Tidak Aktif

Berhati-hati dalam Membagikan Nomor Telepon

Salah satu cara terbaik untuk mencegah undangan grup yang tidak diinginkan adalah dengan lebih berhati-hati dalam membagikan nomor telepon Anda.

Hindari memasukkan nomor Anda di situs web atau formulir online yang tidak terpercaya. Jika Anda harus mendaftar untuk layanan tertentu, pertimbangkan untuk menggunakan nomor sementara atau alamat email sebagai alternatif.

Selain itu, waspadai aplikasi yang meminta akses ke daftar kontak Anda, karena beberapa aplikasi dapat membagikan data tersebut tanpa sepengetahuan Anda.

Jika Anda sering menerima undangan dari nomor asing, coba tinjau kembali kebiasaan Anda dalam berbagi informasi pribadi.

Mengurangi jejak digital Anda dapat secara signifikan menurunkan risiko diundang ke grup yang tidak relevan.

Baca Juga: Cara Login Akun Telegram dengan Nomor HP yang Sudah Tidak Aktif

Mengelola dan Keluar dari Grup yang Tidak Diinginkan

Jika Anda sudah terlanjur berada dalam grup yang tidak dikenal, keluar dari grup tersebut adalah langkah yang bijak.

Berita Terkait

News Update