Viral di Media Sosial BEM UI Kritik TNI Melanggar HAM Berlanjut Ditantang Prajurit KKN di Papua, Youtuber Bobon Santoso Berikan Tanggapan

Jumat 05 Apr 2024, 03:06 WIB
Foto: Twitter, Instagram @bobonsantoso

Foto: Twitter, Instagram @bobonsantoso

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Viral di media sosial Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) mengkritik dan mengecam dengan keras dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan oleh anggota TNI di Papua. 

Kritik dan penolakan ini diunggah melalui akun resmi BEM UI di Instagram @bemui_official yang saat ini sudah tidak ada. 

Melalui platform tersebut, BEM UI mengajukan seruan kepada TNI untuk menghentikan tindakan pelanggaran HAM. Respons ini muncul setelah beredarnya video yang menunjukkan aksi kekerasan yang dilakukan oleh oknum TNI terhadap warga di Papua. 

Kasus tersebut bukan satu-satunya di tanah Papua, data menunjukkan bahwa tingkat pelanggaran HAM yang tinggi mencakup tindakan kekerasan aparat terhadap warga sipil di Papua dalam beberapa tahun terakhir.

"Kondisi ini jelas-jelas telah melanggar kewajiban negara dalam menegakkan HAM yang termaktub dalam konstitusi dan undang-undang," tulis @bemui_official dengan mengunggah beberapa data terkait hal tersebut dikutip Kamis 4 April 2024.

Meskipun mendapat kritik yang keras dari bem UI, banyak akun di media sosial mengunggah upaya prajurit TNI di Papua yang tidak sepemahaman dengan akun BEM UI. 

Konten tersebut berupa foto dan video yang menampilkan prajurit TNI berinteraksi dengan masyarakat di pegunungan Papua, termasuk ketika terlibat dalam konflik kontak senjata dan diserang oleh kelompok bersenjata (KKB).

"Lagi ramai nih sebuah postingan yang memperlihatkan BEM UI menolak keras Prajurit TNI & Polri aniaya sipil dan hentikan pelanggaran HAM di Papua. Sindiran keras itu dilakukan oleh prajurit TNI & Polri karena merasa sakit hati setelah apa yang mereka lakukan untuk bangsa Indonesia malah dituduh pelanggaran HAM," tulis @kegblgnunf 

"Minimal sekali seumur hidup BEM UI ngerasain KKN di Papua Pegunungan," tulis keterangan pada foto. 

"Jika BEM UI mampu untuk melaksanakan KKN di wilayah KKB maka saya akan sumbangkan gaji saya sampai pensiun," tulis keterangan pada foto. 

Komen netizen pun beragam, untuk membela TNI.

"BEM UI kritik ya kebijakan pemerintah yg gk brpihak ke rakyat malah ngurusin TNI yang diambang terror OPM hidup dan mati" tulis @BANGVELLX.

"Alah tiap hari nongkrong di coffeeshop aja sok2an kritik TNI" tulis @super666ad.

Selain itu, Dengan viralnya kritikan bem UI terhadap TNI, Youtuber Bobon Santoso juga menanggapi hal tersebut dengan menguplod foto bersama prajurit tni dan mengajak Bem UI untuk KKN di desa KKB.

"Biar adiks adiks @bemui_official tambah semangat terima tantangan kakaks kakaks tentara buat KKN di desa KKB. Gw tambahin juga ya, gaji Youtube seumur hidup gw buat kalian kalo berani terima tantangan kita. Mayan kan, udah dapat gaji tentara seumur hidup ditambah gaji Youtuber juga. Syaratnya; 1. Lokasi dari kita yang tentukan, 2. Tidak boleh ada pengawalan sama sekali, kalo mau bawa senjata bela diri silahkan, 3. 1 kelompok KKN maksimal 6 orang, 4. Wajib berkemah minimal 3 malam di lokasi yang telah ditentukan, 5. Menulis surat pernyataan bahwa dengan sadar, sukarela dan bla bla bla atas resikonya sendiri, Monggo semangat adiks," Tulis Bobon di akun instagramnya.


 

Berita Terkait

News Update