JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Menyusul dipecatnya Graham Potter, muncul 5 kandidat pelatih Chelsea paling potensial. Nama-nama tersebut mulai dari Julian Nagelsmann, hingga Zinedine Zidane.
Sebagaimana diketahui, Graham Potter dipecat sebagai pelatih Chelsea pada Senin (3/4/2023) menyusul kekalahan kandang 0-2 dari Aston Villa pada Sabtu (1/4). Beberapa waktu sebelumnya, Julian Nagelsmann juga dipecat dari Bayern Munich menyusul performa The Bavarians yang kurang memuaskan di Bundesliga.
Ironisnya, Julian Nagelsmann digantikan oleh mantan manajer Chelsea Thomas Tuchel, dan kini namanya dikaitkan menjadi pengganti Graham Potter di Stamford Brigde.
Graham Potter Dipecat Chelsea
Setelah hanya tiga kali menang di Premier League sepanjang tahun 2023, Graham Potter dipecat Chelsea.
Potter didatangkan dengan ekspektasi tinggi atas kinerja bagusnya di Brighton, tapi gagal diterapkan di Chelsea.
Hasil Chelsea baru-baru ini, termasuk enam pertandingan beruntun tanpa kemenangan, hampir pasti menghasilkan pemecatan hampir seketika untuk manajer mana pun di bawah rezim sebelumnya Roman Abramovich.
Sementara, Todd Boehly bertekad untuk melakukan cara berbeda dan memberi Potter waktu. Ia berupaya untuk mencerminkan kesuksesan Arsenal dengan Mikel Arteta setelah awal yang sulit. Namun, kesabaran itu akhirnya habis.
Julian Nagelsmann serta Zinedine Zidane termasuk dalam daftar kandidat pelatih Chelsea yang potensial untuk menggantikan Graham Potter.
Dilansir dari INews.co.uk, berikut daftar nama kandidat pelatih tersebut:
Julian Nagelsmann

Julian Nagelsmann, pelatih Bayern Munchen (foto/twitter @FCBayern)
Eks pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann difavoritkan untuk mengisi posisi yang baru kosong di Chelsea.
Hal ini menjadi ironis lantaran posisi Julian Nagelsmann digeser Thomas Tuchel yang merupakan eks manajer Chelsea. Dan ia jadi favorit untuk menggantikan Graham Potter, yang datang menggantikan Tuchel.
Julian Nagelsmann masih berusia 35 tahun, tetapi merupakan salah satu pelatih dengan rating tertinggi di Eropa. Ia dilaporkan telah didekati oleh hierarki Chelsea.
Mauricio Pochettino

Eks Pelatih PSG, Mauricio Pochettino. (foto: psg_inside)
Nama pelatith asal Argentina ini sempat muncul sebagai calon pelatih ketika Thomas Tuchel dibebastugaskan tahun lalu. Hal yang sama terjadi ketika Potter dipecat.
Pochettino telah menganggur jabatannya di Paris Saint Germain berakhir musim panas lalu, dan Chelsea pasti akan mempertimbangkannya. Ia juga diketahui memiliki pengalaman melatih di Premier League, yang menjadi nilai plus baginya ketimbang Julian Nagelsmann.
Tapi Chelsea mungkin akan menghadapi persaingan dari Tottenham Hotspur yang baru saja melepas Antonie Conte. Manajer asal Italia itu dedepak usai gagal membawa Spurs melaju di Liga Champions.
Zinedine Zidane
Mantan pelatih Real Madrid dan pemain tim nasional Prancis, Zinedine Zidane (Foto: Twitter/CerfiakFR_)
Zidane memiliki resume yang sangat mengesankan untuk dibujuk Chelsea datang ke Stamford Bridge. Manajer asal Prancis itu belum menerima tawaran pasca menyelesaikan periode keduanya di Real Madrid pada 2021.
Zidane tampaknya menolak sejumlah tawaran dari orang-orang seperti PSG dan tim nasional Amerika Serikat, dengan hati yang tertuju untuk mengelola tim nasional Prancis.
Akan tetapi dengan Didier Deschamps baru-baru ini dipastikan akan bertahan, Zidane mungkin harus kembali bermain di klub.
Pendekatannya, baik sebagai manajer maupun secara taktik, mungkin tidak cocok untuk proyek yang akan dimulai Chelsea. Tapi itu mungkin tidak masalah. Kesempatan untuk mendatangkan manajer yang memenangkan tiga gelar Liga Champions berturut-turut, cukup sulit untuk ditolak.
Luis Enrique

Pelatih Spanyol, Luis Enrique (Foto: Twitter/@fcbfn_live)
Ageb bebas lainnya yang bisa bergabung dengan Chelsea yakni Luis Enrique. Ia mengundurkan diri sebagai manajer Spanyol setelah tersingkir di babak 16 besar di tangan Maroko di Piala Dunia 2022.
Skuad Spanyolnya sebelumnya tampil mengesankan di Euro 2020, bermain dengan kohesi seperti klub. Pelatih Spanyol itu juga mengumpulkan koleksi trofi yang mengesankan selama waktunya di Barcelona, memenangkan Liga Champions, dua gelar La Liga dan tiga Copa del Rey.
Sudah enam tahun sejak pekerjaan terakhirnya di sepak bola klub, dan tidak pernah mengelola tim Premier League.
Meskipun demikian, Enrique memiliki kemampuan yang telah terbukti dalam mengelola tim-tim besar dan secara taktik cukup cerdik untuk merekayasa perubahan haluan di Stamford Bridge.
Jose Mourinho

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho (Foto: Twitter/@Jmshow10_)
Peluang kembalinya Jose Mourinho ke Stamford Bridge untuk ketiga kalinya masih terbuka, dan ia santer dibicarakan sebagai pengganti Graham Potter.
Pelatih asal Portugal itu memiliki CV yang bagus, salah satunya dengan tiga gelar Premier Leagaue bersama Chelsea. Mourinho bisa saja tergoda kembali ke London.
Pelatih Roma itu telah berada di Italia sejak 2021, menjadi pemenang perdana Liga Konferensi Eropa pada 2022.
Meski demikian, kemungkinan The Special One sebagai kandidat pelatih Chelsea tampaknya tak sebesar Julian Nagelsmann. (*)