Anak di Cengkareng Jadi Korban Perampasan Kalung Emas, Kriminolog: Modus Serupa Kerap Terjadi Karena Pelaku Jarang Terungkap

Sabtu 25 Jun 2022, 15:04 WIB
Kriminolog UI, Achmad Hisyam.

Kriminolog UI, Achmad Hisyam.

"Yang harus menjadi perhatian adalah didik anak-anak agar tidak percaya terhadap orang asing. Lalu masyarakat juga perlu memperhatikan jika ada orang asing yang bersikap mencurigakan," katanya. 

Diberitakan sebelumnya, aksi hipnotis terhadap anak perempuan di bawah umur terjadi di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat. 

CA selaku orang tua dari sang korban hipnotis berinisial NA mengatakan aksi hipnotis tersebut berlangsung pada Kamis (23/6/2022).

Menurutnya pelaku hipnotis merupakan seorang wanita paruh baya menghampiri kedua anaknya.

"Kalau infonya kalau kemarin itu (pelaku-red) ibu-ibu enggak terlalu tua dan enggak muda juga terus pakai motor matic," kata CA kepada Poskota saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon selulernya, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (24/6/2022).

CA mengisahkan aksi hipnotis tersebut bermula dari sang pelaku yang mengaku sebagai teman ibu dari korban.

Saat sekira pukul 12.30 WIB sang korban bersama kakaknya usai membeli sebuah barang pada warung kelontong yang tak jauh dari kediamannya.

Sesampai dari warung kelontong, tiba-tiba saja pelaku telah berada tepat di depan kediamannya.

"Si ibu-ibu sudah ada di depan pagar, di situlah anak saya yang besar diajak ngobrol menanyakan ada mama enggak di rumah. Terus ngobrol-ngobrol pelaku bilang mau nitip undangan dan mengajak untuk mengambil undangan di counter," ungkapnya.

Kedua anak yang masih di bawah umur itu pun dengan kepolosannya mengikuti kemauan dari pelaku itu menuju lokasi tempat yang dimaksud.

Tanpa rasa curiga, kedua anak itu pun lantas mengikuti instruksi pelaku dengan berboncengan pada satu unit motor.

Namun, sang kakak dari korban mulai menaruh rasa curiga usai pelaku tak kunjung menunjukkan undangan yang dimaksud untuk sang ibunya.

Berita Terkait

News Update