JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Demam berdarah dengue atau DBD merupakan penyakit mudah menular yang berasal dari gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus.
Penyakit ini disebabkan oleh salah satu dari empat virus dengue.
Di musim penghujan seperti sekarang, seharusnya kita harus lebih waspada menghadapi fenomena DBD.
Dilansir dari situs resmi Alodokter, berikut cara ampuh untuk mencegah demam berdarah.
Memasang Kelambu
Memasang kelambu di tempat tidur serta kasa di pintu dan jendela bisa menjadi cara mencegah demam berdarah dengue.
Penggunaan kelambu dan kasa dapat menghalangi nyamuk dari luar rumah masuk ke dalam rumah dan menggigit Anda.
Selain itu, tutup semua lubang yang ada pada jendela dan pintu di rumah agar nyamuk tidak bisa masuk.
Menyalakan AC atau Kipas Angin
Beberapa riset menunjukkan bahwa aliran udara dari kipas angin atau AC dapat mencegah nyamuk terbang mendekati tubuh.
TINJAU LOKASI GEMPA DI PANDEGLANG, MENSOS RISMA BAGIKAN MAINAN
Selain itu, nyamuk pembawa virus dengue dapat mendeteksi aroma tubuh saat hendak menggigit kulit.
Penggunaan kipas atau AC dipercaya dapat menyebarkan bau alami tubuh di ruangan, sehingga membuat nyamuk akan kebingungan mencari sumber bau yang sesungguhnya.
Menggunakan Obat Nyamuk
Menggunakan obat nyamuk semprot atau oles juga mampu untuk mencegah gigitan nyamuk demam berdarah.
Pastikan Anda memilih obat nyamuk yang mengandung bahan-bahan kimia aman, seperti DEET, picaridin, atau IR3535.
Jika ingin menggunakan bahan alami, Anda bisa memilih minyak kayu putih (eukaliptus) atau minyak esensial yang terbuat dari lavender, lemon, peppermint, atau serai.
Mengenakan Pakaian Tertutup
Anda bisa menggunakan baju berlengan panjang, celana panjang, dan kaus kaki saat beraktivitas di luar ruangan untuk mencegah gigitan nyamuk.
Pastikan Anda memilih bahan pakaian yang dapat menyerap keringat agar Anda tidak merasa kepanasan.
Menerapkan 3M
Program 3M adalah salah satu langkah pemerintah untuk mencegah penularan virus dengue di tengah masyarakat.
Program tersebut meliputi kebersihan tempat penampungan air, seperti bak kamar mandi, kolam ikan, dan vas bunga, menutup wadah air, serta mendaur ulang barang-barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Memperoleh Vaksin Dengue
Sejak September tahun 2016, vaksin dengue telah tersedia di Indonesia.
Vaksin dengue dapat diberikan kepada anak usia di atas 9 tahun dan orang dewasa.
Selain itu, vaksin ini dapat mencegah timbulnya gejala DBD berat.
Akan tetapi, efektivitas vaksin dengue sejauh ini masih belum pasti dan vaksin tersebut juga tidak disarankan untuk diberikan kepada orang yang belum pernah terpapar virus dengue sebelumnya.
Oleh karena itu, Anda perlu berkonsultasi ke dokter jika ingin mendapatkan vaksin dengue.
Mengonsumsi Vitamin C
Anda perlu memperkuat daya tahan tubuh agar tidak mudah terinfeksi virus dengue.
Sistem imundapat diperkuat dengan mengonsumsi vitamin C yang terdapat dalam buah dan sayuran, seperti jambu biji, jeruk, kiwi, brokoli, stroberi, tomat, dan bayam atau mengonsumsi suplemen vitamin C.
Tidak hanya dengan vitamin C, Anda juga disarankan untuk menjalani gaya hidup sehat, termasuk mengonsumsi makanan bernutrisi tinggi, berolahraga secara rutin, dan mencukupi waktu istirahat, untuk memperkuat daya tahan tubuh.
Bagaimanapun, mencegah lebih baik daripada mengobati.
Karena itulah, jaga diri Anda dengan melakukan berbagai cara mencegah demam berdarah.
Jika Anda merasakan gejala DBD, terlebih selama musim hujan, segeralah pergi ke dokter atau rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (Adhitya Fauzan)