JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Jika Anda sering mengunyah permen karet ternyata bisa membahayakan kesehatan tubuh manusia loh.
Bahkan ada bukti kuat bahwa sering mengunyah permen karet bisa menjadi salah satu kebiasaan yang lebih baik untuk dihindari.
Permen ini memiliki banyak keraguan untuk dikonsumsi mulai dari bahan-bahannya yang dipertanyakan hingga dampaknya pada gigi dan pencernaan Anda.
Sebelum Anda mengunyah permen karet lain, pertimbangkan efek samping yang bisa mengganggu kesehatan dari mengunyah permen karet ini.
1. Permen Karet Dapat Meningkatkan Asupan Junk-Food
Banyak orang mengunyah permen karet untuk mengurangi mengidam makanan dan, secara teoritis, membantu mereka menghindari makan makanan yang tidak sehat.
Namun, sementara penelitian menunjukkan bahwa mengunyah permen karet mengurangi motivasi Anda untuk makan, rasa lapar Anda, dan seberapa banyak Anda akhirnya makan, makanan pengunyah permen karet pada akhirnya menjadi kurang bergizi daripada yang dimakan oleh orang yang tidak mengunyah permen karet.
2. Dapat Memicu Gangguan Sendi Temporomandibular di Rahang
Permen karet dapat menyebabkan ketidakseimbangan otot rahang (jika Anda mengunyah di satu sisi lebih dari yang lain).
Selain itu bahkan TMJ atau gangguan sendi temporomandibular di rahang Anda bisa menjadi kondisi kronis yang menyakitkan.
Setiap kali Anda menggunakan sekelompok otot tertentu secara berlebihan, hal itu dapat menyebabkan otot berkontraksi dan rasa sakit terkait, termasuk sakit kepala, sakit telinga, dan sakit gigi seiring waktu.
3. Masalah Gastrointestinal
Mengunyah permen karet menyebabkan Anda menelan udara berlebih, yang dapat menyebabkan sakit perut dan kembung yang terlihat pada sindrom iritasi usus besar (IBS). Selanjutnya, ketika Anda mengunyah permen karet, Anda mengirim sinyal fisik ke tubuh Anda bahwa makanan akan memasuki tubuh Anda.
Oleh karena itu, enzim dan asam yang diaktifkan saat Anda mengunyah permen karet dilepaskan, tetapi tanpa makanan yang dimaksudkan untuk dicerna.
Hal ini dapat menyebabkan kembung, kelebihan produksi asam lambung, dan dapat membahayakan kemampuan Anda untuk menghasilkan sekresi pencernaan yang cukup ketika Anda benar-benar makan.
Beberapa orang mungkin juga memiliki gejala gastrointestinal yang merugikan, termasuk diare, dari pemanis buatan yang biasa ditemukan dalam permen karet.
4. Kerusakan Gigi
Jika permen karet Anda mengandung gula, pada dasarnya Anda "memandikan" gigi Anda dengan gula saat mengunyah. Ini dapat berkontribusi pada kerusakan gigi.
Bahkan jika Anda mengunyah permen karet bebas gula, masih ada risiko bagi gigi Anda karena permen karet bebas gula sering mengandung perasa asam dan pengawet yang sebenarnya dapat menyebabkan erosi gigi, bahkan jika mengandung xylitol yang melawan rongga.
Tidak seperti gigi berlubang, erosi gigi adalah proses dekalsifikasi tambahan, yang seiring waktu, benar-benar melarutkan gigi Anda.
5. Produk Sampingan Domba
Permen karet sering mengandung lanolin, zat lilin yang berasal dari wol domba, untuk membuatnya tetap lembut.
Meskipun tidak selalu berbahaya bagi kesehatan Anda, mengunyah lanolin tidak benar-benar membangkitkan selera. (cr03)
