Kembali Tumbuh di Triwulan I Tahun 2021, Industri Furnitur Genjot Investasi dan Ekspor

Rabu 26 Mei 2021, 13:37 WIB
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan sambutan saat acara peresmian sekaligus ekspor PT. Woodone Integra Indonesia di Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (25/5).(Ist)

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan sambutan saat acara peresmian sekaligus ekspor PT. Woodone Integra Indonesia di Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (25/5).(Ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pada triwulan I 2021 industri furnitur telah bangkit dan tumbuh positif sebesar 8.04%, setelah sebelumnya mengalami kontraksi.

Produktivitas industri pengolahan kayu dalam negeri terus meningkat, seiring naiknya permintaan atau demand pada sektor tersebut. Hal ini berpeluang meningkatkan minat investasi di sektor tersebut.

"Suatu kebanggaan bagi saya berada di antara rekan-rekan pelaku industri yang terus bergerak menciptakan peluang pasar baru dan membangun kemandirian ekonomi melalui investasi baru, kata Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita, saat peresmian PT. Woodone Integra Indonesia di Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (25/5).

PT. Woodone Integral Indonesia melakukan perluasan investasi sebesar Rp255,8 miliar. Investasi ini khususnya untuk pengembangan produk pintu dari kayu. 

Secara keseluruhan, perusahaan memproduksi barang bangunan dari kayu dan komponen bahan bangunan dari kayu yang meliputi wooden step, pintu kayu, stair riser, kusen kayu, list kayu/architrave, dan plinth kayu/skirting.

Produk utama saat ini adalah pintu kayu dengan kapasitas produksi 35.000 set per bulan.

Selama ini, perkembangan permintaan global produk industri furnitur dan woodworking secara keseluruhan sangat menjanjikan, baik itu di dalam negeri maupun untuk ekspor.

"Ekspor produk furnitur (HS 9401-9403) di tahun 2020 mengalami peningkatan dengan nilai USD1,91 miliar atau meningkat 7.6% dari tahun 2019 yaitu senilai 1.77 miliar dolar AS," tutur Agus.

Dari jumlah tersebut, Indonesia berada di deretan eksportir produk-produk funitur besar seperti China, Jerman, Polandia, Italia, dan Vietnam. Negara-negara tujuan ekspor terbesar furnitur Indonesia tahun 2020 adalah AS, Jepang, Belanda, Belgia, dan Jerman.

Pada ekspor produk woodworking, khususnya pintu (HS 4418.20), tahun 2019 Indonesia juga masih berada pada deretan eksportir terbesar pintu dunia seperti China, Canada, Polandia, Brazil, Jerman.

"Pada tahun 2020, Indonesia berada di urutan enam besar pengekspor pintu dengan negara tujuan ekspor Inggris, Amerika Serikat, Belanda, Australia, dan Afrika Selatan," paparnya.

Berita Terkait

News Update