DEPOK – Ratusan personel gabungan Polrestro Depok diturunkan dalam Latihan Pra Ops Pilkada Kota Depok 2020 di Alun-alun Kota Depok, Sabtu (22/8/2020) pagi.
"Kegiatan latihan pra ops Mantap Praja Pilkada 2020 ini dilakukan dalam melatih kesiapan anggota dalam menghadapi segala situasi yang memungkinkan terjadi salah satunya aksi anarkis bisa dihindari," jelas Kapolrestro Depok Kombes Azis Andriansyah.
Dengan didampingi Wakapolrestro Depok AKBP Hari Setyo Budi, Kombes Azis memimpin langsung latihan simulasi Pilkada yang melibatkan TNI dan Satpol PP.
Perwira jebolan Akpol 1998 ini menuturkan tujuan simulasi pengamanan ini nanti akan dilakukan sesungguhnya menjelang Pilkada 2020 Kota Depok yang jatuh pada 9 Desember.
"Simulasi yang dilakukan dalam menjaga tahapan kampanye terbatas, tahapan masa tenang, hingga pengamanan kotak suara setelah pencoblosan dan mengantisipasi hal yang mungkin saja dapat terjadi untuk diminimalisir dengan kesigapan anggota," tuturnya.
Mantan Kapolres Wonosobo ini menambahkan latihan pra ops simulasi pilkada ini menurunkan sebanyak 250 personil bertujuan untuk melatih sekaligus memberikan pemahaman kepada seluruh anggota soal pelaksanaan pengamanan pilkada.
"Sekaligus juga sebagai menyamakan persepsi dan menjalankan koordinasi baik dengan stakhokder yang bertanggung jawab dalam penyelenggara Pilkada Depok.Stakholder itu yaitu TNI, Satpol PP, Linmas, dan Penyelenggara Pemilu,"pungkasnya.
Dalam simulasi turut hadir Kapolsek Sukmajaya AKP Ibrahim Joao Sadjab, Kapolsek Bojonggede Kompol Supriyadi, Kapolsek Cimanggis AKP Agus, Kapolsek Pancoran Maa Kompol Triharijadi, Kapolsek Sawangan Kompol Sutrisno, Kapolsek Beji Kompol Fatimah, dan Wakapolsek Limo AKP Jajang Rahmat beserta seluruh PJU Polrestro Depok. (angga/tri)