JAKARTA –  Sebanyak 84 calon pekerja migran asal Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dipulangkan ke kampung halamannya.
Mereka merupakan bagian dari 120 calon pekerja migran Indonesia (CPMI) yang dicegah keberangkatannya oleh Kemnaker beberapa waktu yang lalu.
"Calon pekerja migran tersebut merupakan bagian dari 120 (seratus dua puluh) orang yang dicegah keberangkatannya oleh Kemnaker. Rencananya mereka akan ditempatkan ke negara-negara Timur Tengah," kata Direktur PPTKLN, Eva Trisiana, di Jakarta, Minggu (19/1/2020).
Eva menjelaskan, saat ini Indonesia masih memberlakukan Kepmenaker Nomor 260 Tahun 2015 tentang Penghentian dan Pelarangan Penempatan TKI pada Pengguna Perseorangan di Negara Kawasan Timur Tengah. "Sehingga, proses penempatan calon pekerja migran ini melanggar Kepmenaker No. 260," jelas Eva.
Eva berharap, masyarakat untuk tidak gampang tergiur dengan iming-iming gaji tinggi di luar negeri. Masyarakat harus benar-benar memahami alur dan tata cara bekerja ke luar negeri yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
"Kami berharap, masyarakat tidak mudah tergiur bujuk rayu sponsor atau calo yang menawarkan kemudahan proses dan gaji yang tinggi," imbau Eva.
Ke-84 calon pekerja migran asal NTB ini tiba di Bandara Internasional Lombok pada Kamis (16/1/19) dengan didampingi oleh Kasubdit Perlindungan TKI, Direktorat PPTKLN Kemnaker, M. Ridho Amrullah, berserta jajarannya.
Mereka diterima oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi NTB, Muhammad Agus Patria; Staf Khusus Gubernur Bidang Ketenagakerjaan dan Perburuhan, Imalawati Daeng Kombo; Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Mataram; dan Perwakilan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengah dan Lombok Timur di Aula Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA) Disnakertrans Provinsi NTB.
Setelah diterima Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Calon pekerja migran tersebut kemudian diserahterimakan kepada masing-masing Disnakertrans Kabupaten/Kota untuk kemudian diserahkan kepada keluarganya.
Salmiah, salah seorang calon pekerja migran, mengatakan, dirinya dijanjikan bekerja sebagai PLRT ke Arab Saudi dengan gaji 1200 SAR. Selain itu, ia juga dijanjikan proses penempatan yang mudah dan cepat.
"Saya meninggalkan keluarga sejak awal desember, sebelum di tampung di Jakarta, saya ke Surabaya urus dokumen," kata perempuan asal Lombok Timur ini.
Salmiah berterima kasih kepada pemerintah terutama Kementerian Ketenagakerjaan, karena dirinya dapat berkumpul kembali dengan selamat.
"Alhamdulillah bisa kembali bersama keluarga dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan karena bekerja ke luar negeri secara tidak resmi," tuturnya. (tri/yp)
 
 Tak Sesuai Prosedur, 84 TKI Dipulangkan ke NTB
 Minggu 19 Jan 2020, 19:55 WIB 
  
 Editor 
  Administrator  Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update
 
 Ketua RW Bojong Menteng Bekasi Akui Banyak Warga Keluhkan Bau Limbah Dapur MBG
Jumat 31 Okt 2025, 17:24 WIB
  TEKNO  
  Resmi Hadir! Xiaomi Pad 8 Pro Bawa Desain Premium dan Performa Flagship di 2025, Intip Selengkapnya
 31 Okt 2025, 17:23 WIB 
  
   TEKNO  
  Cara Klaim Saldo DANA Gratis Rp250.000: Cuma Butuh Beberapa Langkah, Cek di Sini!
 31 Okt 2025, 17:22 WIB 
  
   Nasional  
  Belum Cair? Ketahui Penyebab TPG Triwulan 3 Tertunda dan Cara Validasi Data di Info GTK
 31 Okt 2025, 17:20 WIB 
  
  
   TEKNO  
  HP Tertipis dari Samsung Galaxy S25 Edge Jadi yang Terakhir, Tidak Akan Ada Lanjutan untuk S26 Edge: Ini Penyebabnya
 31 Okt 2025, 17:10 WIB 
  
  
  
   HIBURAN  
  Kronologi Penangkapan Onadio Leonardo: Polisi Temukan Barang Bukti, Sang Istri Turut Diamankan
 31 Okt 2025, 17:00 WIB 
  
   JAKARTA RAYA  
  Warga Ceritakan Detik-Detik Tanggul Baswedan di Jati Padang Jebol hingga Rendam 5 RT
 31 Okt 2025, 16:58 WIB 
  
  
   TEKNO  
  HyperOS 3 Resmi Meluncur Global: Inilah HP Xiaomi, Redmi, dan Poco yang Kebagian Update Pertama
 31 Okt 2025, 16:43 WIB 
  
   Daerah  
  Program Kosabangsa 2025: Kolaborasi USN Kolaka dan UHO Dorong Pemberdayaan Masyarakat Pesisir lewat Transplantasi Karang Terintegrasi Shelter Ikan di Desa Palewai Kolaka
 31 Okt 2025, 16:33 WIB 
  
   TEKNO  
  Menanti Perilisan Resmi OPPO Find X9 Pro di Indonesia, Apakah Akan Jadi HP dengan Kamera Terbaik? Ini Spesifikasi dan Harganya
 31 Okt 2025, 16:30 WIB 
  
   TEKNO  
  Review Lengkap Samsung Galaxy S25 FE, Apakah Lebih Worth It dari iPhone 17?
 31 Okt 2025, 16:28 WIB 
  
   HIBURAN  
  Pasca Perceraian, Acha Septriasa Pilih Bangun Kehidupan di Australia untuk Sang Putri
 31 Okt 2025, 16:21 WIB 
  
   HIBURAN  
  Na Daehoon Bangkit Lewat Gym, Latihan Fisik Jadi Pelipur Duka Usai Diselingkuhi Jule
 31 Okt 2025, 16:10 WIB 
  
   EKONOMI  
  Harga Emas Antam Kembali Naik Usai Tertekan 4 Hari, Apakah Ini Awal Kenaikan Baru per 1 November 2025?
 31 Okt 2025, 16:10 WIB 
  
   TEKNO  
  5 Prompt Gemini AI untuk Hasilkan Foto Pasangan Estetik, dari Konsep Minimalis hingga Romantis di Pantai
 31 Okt 2025, 16:00 WIB 
  
  
  
  
 