Ditegur Karena Diduga Selingkuh, Otong Justru Bacok Pak RT

Selasa 02 Jul 2019, 20:05 WIB

JAKARTA - Tidak terima ditegur karena selingkuh, Dodi alias Otong (35) membacok Ketua RT, Heri Triyanto, di Jalan Pesing, Poglar, RT 04/01, Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (2/7/2019). Korban juga merupakan anggota TNI yang berdinas di Satuan Ajen Kostrad. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.45 WIB. Semula Otong datang bersama seorang perempuan berinisial MY yang diduga adalah wanita selingkuhannya, kemudian ditegur oleh korban selaku ketua RT agar tidak berbuat selingkuh. Namun, teguran itu justru dibalas oleh Otong dengan upaya melakukan perlawanan kepada Heri dengan sebuah badik, namun berhasil digagalkan oleh warga yang berada di lokasi. Atas hal tersebut, korban kemudian melaporkan kejadian ke Polsek Cengkareng. Namun, ketika hendak pulang dan tiba di Jalan Pesing pelaku bersama tiga temannya sudah menunggu korban dan langsung mengayunkan samurai yang dibawanya ke arah korban hingga mengalami luka. Kapolsek Cengkareng, Kompol Khoiri mengatakan, insiden itu bahwa pelaku telah lama meresahkan warga karena diduga berselingkuh dengan MY warga setempat. "Dugaan selingkuh, sudah punya suami, iya intinya warga resah mengganggu ketertiban umum, sudah 2 tahun (selingkuh)," kata Khoiri dikonfirmasi Poskotanews.com, Selasa (2/7/2019). Meski terkena sabetan samurai, namun korban tidak mengalami luka parah telah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Sumber Waras. "Korban alhamdulilah sehat tadi di rawat di Rumah Sakit Sumber Waras, luka pada tangan kirinya karena nangkap samurai itu, mungkin sama korban ditangkap samurainya," ucap Kapolsek. Meski bersama tiga teman lainnya, lanjut Khoiri, berdasarkan keterangan korban yang melakukan penganiayaan hanya di Otong. Kini pelaku yang sudah diketahui identitasnya masih dalam pengejaran polisi. "Hanya satu saja yang melakukan yang lain belum mungkin hanya ada di situ doang. Tadi saya tanya berapa yang melakukan 'satu aja pak', korban anggota Kostrad," tandas Khoiri. (yendhi/ys)

News Update