JAKARTA- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku data-data yang disampaikannya dalam berbagai kesempatan, termasuk impor jagung dan beras, diperoleh dari Kementerian dan Lembaga (K/L). Jika data tersebut tidak sesuai dengan data Badan Pusat Statistik (BPS), Jokowi memperkirakan kemungkinan kuota impor yang diberikan tidak terealisasi. “Ya coba dicek saja, bisa saja itu kuota tapi tidak terealisasi. Tolong dicek, dicek lapangan. Wong kita ini menyampaikan data dari kementerian, bukan karangan saya sendiri,” kata Jokowi menjawab wartawan di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten, Senin (18/2) pagi. Ia mengambil contoh misalnya yang berkaitan dengan impor jagung, Jokowi menegaskan sudah konfirmasi lagi ke Menteri Pertanian dan Menteri Perdagangan (Mendag), jika pada 2018 jumlah impornya 180.000 ton, dan juga ada ekspor 380.000 ton. Kemudian soal impor beras meskipun produksinya berlebih, Jokowi menekankan, bahwa impor itu yang pertama dilakukan untuk cadangan strategis. Yang kedua, untuk hal-hal yang bersifat darurat karena bencana; yang ketiga juga jaga-jaga kalau gagal panen, kalau juga ada hama. “Dari data BPS yang saya terima di 2018 itu sudah surplus 2,8 juta ton, tolong konfirmasi ke BPS. Jadi kita itu datanya data dari kementerian, dari lembaga, bukan ngarang sendiri, bukan ngarang-ngarang itu,” tegas Presiden. Adapun terkait kebakaran hutan, Presiden menegaskan, yang disampaikannya adalah bahwa pemerintah bisa mengatasi kebakaran hutan dalam tiga tahun ini. Artinya, bukan tidak ada, tetapi turun drastis, 85 persen lebih. “Artinya, ya sekarang kan enggak ada yang namanya pesawat enggak bisa turun, enggak bisa naik kayak dulu. Keluhan-keluhan di provinsi mengenai asap juga tidak ada, keluhan dari negara tetangga dalam tiga tahun ini, Singapura Malaysia dapat dikatakan enggak ada komplain sama sekali. Itu yang kita maksud,” jelas Presiden seraya menekankan, ada tapi turunnya lebih dari 85 persen begitu. Sementara terkait konflik dalam pembangunan infrastruktur, Presiden Jokowi menjelaskan, bahwa konteksnya adalah pembebasan lahan. Ia mengingatkan, banyak infrastruktur yang berhenti delapan tahun, ada yang berhenti 26 tahun karena pembebasan tanah yang terhambat. Sekarang ini, ungkap Presiden, alhamdulillah untuk pembebasan infrastruktur itu dapat dikatakan kita tidak banyak terjadi konflik konflik yang ada. “Kalau konflik agraria, sebelum sertifikat lahan itu selesai 80 juta itu ya konflik-konflik itu pasti ada, di semua provinsi ada,” kata Presiden seraya meminta wartawan agar konteksnya jangan dibolak-balik sehingga kelihatannya kita ini tidak menguasai masalah.(*B)

Soal Data Impor Pangan, Jokowi : Saya Tidak Ngarang-ngarang
Senin 18 Feb 2019, 16:14 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait

Nasional
Anggota DPR Ini Miris Ada Impor Gula, Sebab dalam Stetemennya Presiden Jokowi Jelas Memerangi Impor
Selasa 30 Mar 2021, 21:03 WIB
News Update

Sambut HUT ke-80 RI, Warga RT 05 Gang Gurame Jaktim Gelar Malam Tasyakuran
Sabtu 16 Agu 2025, 21:16 WIB
JAKARTA RAYA
Pemprov Jakarta Lakukan Perawatan Patung Pancoran, Ditargetkan Selesai 60 Hari
16 Agu 2025, 21:07 WIB




EKONOMI
KJP Plus Tahap 2 Tahun 2025: Jadwal, Syarat, Cara, dan Besaran Bantuannya
16 Agu 2025, 20:17 WIB

HIBURAN
Deretan Artis Indonesia yang Memiliki Garis Keturunan Pahlawan Nasional, Ada Maia Estianty dan Dian Sastrowardoyo
16 Agu 2025, 19:33 WIB

JAKARTA RAYA
Sambut HUT RI Ke-80, Disparekraf Jakarta Gelar Dua Acara Spesial di Kota Tua
16 Agu 2025, 19:18 WIB

JAKARTA RAYA
Polisi Tangkap 2 Pelaku Pencurian Kabel Milik TVRI untuk Siaran HUT ke-80 RI
16 Agu 2025, 19:08 WIB

OLAHRAGA
Link Live Streaming Persis vs Persija Super League Pekan 2 Malam Ini Hari Ini Kick Off Pukul 19.00 WIB
16 Agu 2025, 18:45 WIB

OLAHRAGA
Legenda Persib Sebut Peluang Maung Bandung Lolos ke Fase Knockout ACL 2 Terbuka
16 Agu 2025, 18:43 WIB

JAKARTA RAYA
Hadirkan Kuliner Tradisional, Festival Kampoeng Legenda di Mal Ciputra Jakarta Diserbu Pengunjung
16 Agu 2025, 18:37 WIB

JAKARTA RAYA
Catat Jadwal dan Lokasi CFD Jakarta dan Bodetabek Minggu 17 Agustus 2025 HUT RI ke-80
16 Agu 2025, 18:30 WIB

OLAHRAGA
Link Live Streaming Super League: Persis vs Persija Jakarta, Kick-Off Pukul 19.00 WIB
16 Agu 2025, 18:30 WIB


Daerah
Pemuda Asal Cirebon Ditangkap Polisi Usai Bawa Kabur dan Setubuhi Pacar
16 Agu 2025, 18:21 WIB

JAKARTA RAYA
Rayakan HUT RI ke-80 di Jakarta Light Festival 2025, Cek Jadwal Acara dan Lokasinya
16 Agu 2025, 18:20 WIB


EKONOMI
Ini Alasan Kemensos Coret 2 Juta Penerima Bansos 2025, Penyaluran Difokuskan pada DTSEN
16 Agu 2025, 18:12 WIB
