Hama Wereng Coklat Serbu Padi Petani

Senin 10 Feb 2014, 14:46 WIB

LAMPUNG (Pos Kota) - Petani di Desa Sidomulyo, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, mengeluh. Pasalnya, Tanaman padi yang menjadi sumber penghasilan warga diserang hama wereng coklat, Senin (10/2).Penyemprotan racun pembasmi hama yang tidak tuntas diduga menjadi penyebab semakin mengganasnya hama Wereng coklat yang menyerang tanaman padi. Hal itu dikemukakan koordinator pengamat organisme pengganggu tanaman  Kabupaten Lampung Selatan, Wawan Suyitno, saat mendatangi lokasi dan melihat langsung tanaman padi yang terkena wereng coklat."Dalam mengatasi dan menanggulangi hama Wereng Coklat, para petani saat melakukan penyemprotan kurang tuntas karena dilakukan satu orang saja," katanya. Menurut dia, seharusnya dalam penyemprotan penanggulangan atau membasmi hama harus dilakukan oleh dua orang, satu orang menyeprot dan satu orang lagi membuka daun agar obat yang disemprotkan itu bisa mengenai hama yang bersembunyi di balik daun padi. Atau bisa dilakukan oleh satu orang tetapi cara menyemprotnya tidak hanya bagian atas daun saja juga dari bawah ke atas. Mengenai ciri-ciri jika padi terserang hama Wereng Coklat, biasanya banyak burung walet di atas tanaman padi. Jika ciri itu diketahui seharusnya petani langsung mengupayakan untuk menanggulangi atau membasminya. Mereka harus jeli dan juga harus tahu cara menanganinya dengan benar. "Upaya-upaya tersebut, harus cepat dilakukan para petani, jika tidak dilakukan tanaman padi tidak hanya rusak tapi para petani juga akan mengalami gagal panen."kata Wawan. Mulyono ,43, petani padi, menjelaskan, setelah mendapat penjelasan, dirinya mengerti cara menyemprot hama Wereng Coklat. "Kami akan menyemprot hama wereng dengan benar agar tanaman padi bisa diselamatkan." ujarnya. (koesma/yo)


News Update