Siapa Muhammad Yasin? Diduga Orang Suruhan Samuel Ardi Kristanto dalam Kasus Nenek Elina di Surabaya

Selasa 30 Des 2025, 10:49 WIB
Siapakah orang tua Muhammad Syabil Aydin yang tengah viral karena dugaan pelecehan? (Sumber: Freepik/starline)

Siapakah orang tua Muhammad Syabil Aydin yang tengah viral karena dugaan pelecehan? (Sumber: Freepik/starline)

POSKOTA.CO.ID - Nama Muhammad Yasin menjadi sorotan setelah kasus pengusiran paksa terhadap lansia, Nenek Elina di Kota Surabaya.

Dalam pusaran kasus tersebut, Muhammad Yasin disebut-sebut memiliki peran penting dan kini ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian bersama Samuel Ardi Kristanto.

Keduanya dijerat dalam perkara dugaan kekerasan yang terjadi saat pengusiran paksa Nenek Elina dari rumahnya.

Aparat kepolisian menilai tindakan yang dilakukan memenuhi unsur pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 170 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), dengan ancaman hukuman penjara maksimal lima tahun enam bulan.

“Melakukan secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap orang atau barang,” kata Dirreskrimum Polda Jatim Kombes Pol Widi Atmoko, pada Senin 29 Desember 2025.

Peristiwa tersebut bermula pada 6 Agustus 2025. Saat itu, rumah milik Elina Widjajanti yang beralamat di Dukuh Kuwukan Nomor 27 RT.005 RW.006, Kelurahan Lontar, Kecamatan Sambikerep, Kota Surabaya, diduga dibongkar secara paksa.

Aksi itu tidak dilakukan oleh satu atau dua orang saja, melainkan oleh sekelompok massa yang jumlahnya diperkirakan mencapai sekitar 50 orang.

Rombongan tersebut diketahui memiliki keterkaitan dengan Samuel Ardi Kristanto dan Muhammad Yasin.

Kehadiran puluhan orang inilah yang kemudian memicu dugaan adanya intimidasi dan kekerasan terhadap Nenek Elina, yang saat itu masih menempati rumah tersebut.

Di sisi lain, Samuel Ardi Kristanto mengklaim dirinya memiliki dasar kepemilikan atas tanah dan bangunan rumah Nenek Elina.

Ia menyebut telah membeli rumah tersebut sejak tahun 2014 dari seseorang bernama Elisa.

Klaim kepemilikan inilah yang kemudian menjadi pemicu utama konflik berkepanjangan antara kedua belah pihak hingga berujung pada dugaan tindak pidana kekerasan.

Sementara itu, Muhammad Yasin diduga berperan sebagai orang suruhan Samuel dalam aksi pengusiran paksa tersebut.

Dia disebut berada di garis depan saat kejadian dan terlibat langsung dalam proses pengusiran Nenek Elina dari rumahnya.

Lantas, siapa sebenarnya Muhammad Yasin yang disebut-sebut sebagai orang suruhan Samuel?

Baca Juga: Viral Koboi Jalanan di Depok Todongkan Senpi ke Satpam

Siapa Muhammad Yasin?

Berdasarkan keterangan kepolisian, Muhammad Yasin diduga tidak hanya berada di lokasi kejadian, tetapi juga terlibat langsung dalam aksi kekerasan terhadap Nenek Elina.

“MY melakukan itu bersama-sama dengan tiga orang lainnya, melakukan kekerasan terhadap nenek Elina dengan cara mengangkat dan membawa keluar,” tegas Komisaris Besar Polisi Widi Atmoko.

Dugaan keterlibatan aktifnya menjadi salah satu dasar kuat penetapan status tersangka oleh penyidik Ditreskrimum Polda Jatim.

Dalam video yang viral, Yasin terlihat mengenakan seragam merah dengan tulisan organisasi masyarakat Madura Asli (Madas).

Cuplikan video itu kemudian memunculkan spekulasi dan reaksi luas dari masyarakat, terutama terkait dugaan keterlibatan organisasi kemasyarakatan dalam aksi tersebut.

Baca Juga: Viral Kepala Dusun Maki Warga di Bogor, Dapat Sanksi Terancam Dipecat

Menanggapi hal itu, Ketua Umum DPP MADAS Sedarah, Moh Taufik, memberikan klarifikasi.

Ia membantah bahwa sekelompok orang yang terlibat dalam pengusiran dan perobohan rumah Nenek Elina merupakan anggota organisasinya.

Namun demikian, Moh Taufik mengakui, Muhammad Yasin memang merupakan anggota Madas.

Dia menyebut Yasin baru bergabung dengan organisasi tersebut pada Oktober 2025, atau hanya beberapa bulan sebelum peristiwa pengusiran paksa terjadi.


Berita Terkait


News Update