PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Anggota DPR RI dari Komisi IV, Arif Rahman mendorong Pemkab Pandeglang dan Lebak, untuk menciptakan pusat pendidikan bagi para petani dan nelayan.
Karena Arif melihat, potensi pertanian dan perikanan di Pandeglang maupun Lebak, cukup besar. Namun, pengelolaannya oleh petani dan nelayan belum maksimal.
Karena ia melihat, sebagai wilayah yang potensi pertanian dan perikanannya cukup besar, tapi tidak ada sekolah pertanian dan perikanan.
"Nah, jika memang membangun sekolah untuk pertanian dan perikanan itu sulit, paling tidak ada pusat pendidikan bagi petani dan nelayan," ungkap Arif Rahman saat melakukan reses di Pandeglang, Senin, 22 Desember 2025.
Untuk mendorong hal itu, politisi Nasdem itu juga mengaku, berencana akan menemui Bupati Pandeglang dan Lebak, untuk membuat konsep agar bagaimana sektor pertanian dan perikanan di Pandeglang dan Lebak itu, maju.
Baca Juga: 1.200 Personil Gabungan Disiapkan Amankan Nataru di Pandeglang
"Maka, saya sudah meminta kepada Ibu Dewi (Bupati Pandeglang) kapan mengagendakan pertemuan dengan semua penyuluh pertanian," katanya.
Tujuannya lanjut Arif, untuk menyamakan persepsi bagaimana membangun pertanian yang maju, karena haris tersistematis.
"Karena sejauh ini petani kita kalau tanam sifatnya lillahitaala. Panen alhamdulillah gak panen mungkin karena nasib, maka harus diperbaiki tata kelolanya," tuturnya.
"Makanya saya harap ke depan ada edukasi bagi para petani dan nelayan, supaya mereka menjadi petani dan nelayan yang cerdas dan inovatif," ujarnya.
Salah satu persoalannya, petani kesulitan untuk mendapatkan pupuk bersubsidi, padahal pupuk itu cukup banyak. Bahkan dipastikan kuota pupuk untuk wilayah Banten itu terpenuhi.
"Cuma petaninya bingung, bagaimana caranya masuk melalui sistem aplikasi untuk mendapatkan pupuk bersubsidi itu. Sehingga perlu ada edukasi bagi mereka untuk bisa mendapatkan pupuk bersubsidi," bebernya.