POSKOTA.CO.ID - Dunia gulat profesional resmi mengucapkan selamat tinggal kepada salah satu figur paling berpengaruh sepanjang masa.
John Cena, pegulat yang selama lebih dari dua dekade menjadi ikon utama WWE, akhirnya menutup perjalanan panjangnya sebagai atlet aktif di ring.
Pensiunnya Cena bukan sekadar akhir karier, melainkan penanda berakhirnya sebuah era besar dalam sejarah olahraga hiburan global.
Laga Pamungkas John Cena Tutup Era Legendaris
John Cena resmi mengakhiri kariernya di WWE setelah menjalani pertandingan terakhir pada Jumat, 13 Desember 2025 waktu Amerika Serikat atau Sabtu, 14 Desember 2025 dini hari WIB.
Dengan laga tersebut, Cena kini sah menyandang status legenda WWE.
Baca Juga: Ammar Zoni Dipindahkan Sementara ke Lapas Narkotika Jakarta, Ini Alasannya
Momen bersejarah itu berlangsung dalam ajang Saturday Night’s Main Event XLII yang digelar di Washington, DC.
Ribuan penonton memadati arena, menyaksikan langsung langkah terakhir Cena sebagai pegulat aktif.
Suasana haru menyelimuti arena ketika John Cena memasuki ring untuk terakhir kalinya. Sorak sorai penonton berpadu dengan emosi mendalam, menciptakan perpisahan yang berkesan bagi sang ikon.
Dalam laga penutup kariernya, Cena menghadapi Gunther, yang menjadi lawan terakhir setelah menjuarai turnamen The Last Time Is Now.
Pertandingan tersebut berlangsung penuh intensitas dan emosi, menjadi penutup yang pantas bagi perjalanan luar biasa Cena.
Dari Debutan Hingga Wajah WWE
John Cena memulai debutnya di WWE pada 1999. Berkat performa yang konsisten dan karakter kuat, namanya dengan cepat melejit hingga menjadi salah satu figur sentral di industri gulat hiburan.
Baca Juga: Dugaan Perselingkuhan Dito Ariotedjo dan Davina Karamoy Makin Kuat, Istri Sah Pernah Posting Ini
Dengan karisma khas serta slogan legendaris “Never Give Up”, Cena mendominasi WWE sepanjang era 2000-an hingga awal 2010-an. Ia bukan sekadar pegulat, melainkan simbol daya tarik global WWE di berbagai generasi.
Rekor 17 Gelar Juara Dunia
Sepanjang kariernya, John Cena mencatatkan prestasi luar biasa yang sulit ditandingi. Ia sukses mengoleksi 17 gelar juara dunia, sebuah rekor yang menegaskan statusnya sebagai salah satu pegulat terhebat sepanjang masa.
Selain itu, Cena juga menorehkan sejumlah pencapaian lain, di antaranya:
- 17 kali juara dunia WWE
- 5 kali juara Amerika Serikat
- 4 kali juara tag team
- Pemenang Royal Rumble 2008 dan 2013
Deretan prestasi tersebut menjadikannya figur berpengaruh lintas generasi dalam sejarah WWE.
Alasan Pensiun dan Rencana ke Depan
John Cena telah mengumumkan bahwa 2025 menjadi tahun terakhirnya tampil sebagai pegulat aktif. Faktor usia dan kondisi fisik menjadi pertimbangan utama. Lahir pada 23 April 1977, Cena mengakui kemampuannya tak lagi berada di level ideal untuk tampil penuh waktu.
Selain itu, kesibukannya di dunia film dan televisi turut memengaruhi keputusan tersebut. Jadwal produksi Hollywood yang padat membuatnya sulit menjalani komitmen berat sebagai atlet ring.
Meski pensiun dari kompetisi aktif, Cena menegaskan hubungannya dengan WWE belum sepenuhnya berakhir. Ia berencana tetap terlibat sebagai mentor, inspirator, dan duta WWE untuk mendukung generasi baru pegulat.
Warisan Abadi Seorang Ikon
Pensiunnya John Cena menutup satu bab penting dalam sejarah WWE. Dengan lebih dari dua dekade pengabdian, ia bukan hanya dikenal lewat prestasi di ring, tetapi juga sebagai ikon budaya pop global melalui gestur “You Can’t See Me”.
Di luar ring, Cena juga mendapat apresiasi luas berkat keterlibatan sosialnya, termasuk rekor pemenuhan permintaan Make-A-Wish terbanyak di dunia, serta transisi suksesnya ke industri film Hollywood.
Meninggalkan ring memang memunculkan pertanyaan tentang siapa yang bisa menggantikannya. Namun jawabannya sederhana: setiap era memiliki legenda, dan John Cena adalah ikon sejati dari zamannya sendiri.