Link Live Streaming Malut United vs Persib: Duel Panas Para Mantan yang Mengancam Ambisi Maung Bandung

Minggu 14 Des 2025, 13:36 WIB
Pemain Persib Bandung merayakan keberhasilan menjadi juara Grup G AFC Champions League Two 2025/26 dan memastikan tiket ke babak 16 besar. (Sumber: Instagram/@persib)

Pemain Persib Bandung merayakan keberhasilan menjadi juara Grup G AFC Champions League Two 2025/26 dan memastikan tiket ke babak 16 besar. (Sumber: Instagram/@persib)

POSKOTA.CO.ID - Pertandingan antara Persib Bandung melawan Malut United dalam lanjutan laga tunda pekan ke-12 Super League 2025/2026 bukan sekadar duel tiga poin.

Laga yang digelar di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, pada Minggu (14/12/2025) pukul 15.30 WIT atau 13.30 WIB ini menyimpan muatan emosional yang kuat, baik bagi pemain maupun pendukung kedua tim.

Bagi Persib Bandung, pertandingan ini menjadi ujian kedewasaan mental sekaligus momentum strategis dalam persaingan papan atas.

Sementara bagi Malut United, laga ini bukan hanya tentang menghadapi juara bertahan, tetapi juga tentang membuktikan identitas baru yang dibangun dari wajah-wajah lama yang pernah berjaya bersama Maung Bandung.

Baca Juga: Ratusan Gedung Bertingkat di Jakarta Belum Penuhi SOP Kebakaran, Ini Langkah Pemprov DKI

Pertemuan Emosional dengan Para Mantan

Sorotan utama laga ini tertuju pada komposisi skuad Malut United yang diisi sejumlah mantan pemain inti Persib Bandung. Nama-nama seperti Ciro Alves, David da Silva, Gustavo Franca, dan Tyronne del Pino pernah menjadi tulang punggung Persib dalam perjalanan kompetitif musim lalu.

Kehadiran mereka di kubu lawan menjadikan pertandingan ini terasa personal, baik bagi pemain yang kembali bertemu klub lamanya maupun bagi Persib yang harus menghadapi mantan andalan mereka sendiri.

Tak hanya itu, terdapat pula Dimas Drajad, yang musim ini dipinjamkan, serta Frets Butuan, sosok yang dikenal memiliki kontribusi penting dalam dinamika serangan Persib pada masanya. Pertemuan ini menciptakan dinamika psikologis yang kompleks: antara nostalgia, profesionalisme, dan ambisi untuk membuktikan diri.

Dalam sepak bola modern, laga melawan mantan klub sering kali memunculkan motivasi ekstra. Namun, di sisi lain, ikatan emosional juga dapat menjadi distraksi jika tidak dikelola dengan baik. Di sinilah aspek mental menjadi faktor penentu hasil akhir pertandingan.

Kepentingan Strategis bagi Persib Bandung

Di luar nuansa emosional, Persib Bandung datang ke Ternate dengan kepentingan kompetitif yang sangat besar. Tambahan tiga poin dari laga ini berpotensi menjaga jarak Persib dengan para pesaing di papan atas klasemen Super League 2025/2026.

Konsistensi menjadi kunci, terutama di fase musim ketika tekanan mulai meningkat dan setiap kesalahan memiliki dampak signifikan.


Berita Terkait


News Update