Peduli Banjir Sumatra, Vilmei Galang Donasi hingga Rp1,5 M, Fokus Bangun Huntara untuk Pengungsi

Minggu 07 Des 2025, 15:00 WIB
Vilmei bersama dengan para pengungsi korban banjir Sumatra. (Sumber: Instagram)

Vilmei bersama dengan para pengungsi korban banjir Sumatra. (Sumber: Instagram)

"Takutnya kalau bangun rumah satu-satu itu nggak adil buat semuanya. Jadi kita cari alternatif lain, seperti bangun tempat tinggal sementara," jelas Vilmei.

Huntara yang dirancang bukan hanya berupa tenda darurat, tetapi fasilitas layak huni yang dilengkapi ruang keluarga kecil, dapur umum, toilet, serta area mirip kos sederhana agar setiap keluarga dapat tinggal lebih nyaman.

Beberapa titik yang mengalami kerusakan terparah akan diprioritaskan sebagai lokasi pembangunan.

Baca Juga: Ucapan Ibunda Azizah Salsha Saat Duka Menyelimuti Keluarga Pratama Arhan

Biaya Pembangunan Capai Lebih dari Rp1 Miliar

Berdasarkan perhitungan awal, pembangunan hunian sementara di beberapa kecamatan membutuhkan dana lebih dari Rp1 miliar.

Bahkan angkanya bisa menembus Rp2 miliar apabila cakupan wilayah bantuan diperluas.

Saat ini, dengan donasi sebesar Rp1,5 miliar, tim baru dapat membantu dua kecamatan yang terdampak paling parah.

"Kalau mau bikin yang menyeluruh, biayanya besar banget. Jadi kita maksimalkan donasi yang ada," kata Vilmei.

Melihat urgensi kebutuhan di lapangan dan tingginya kerusakan infrastruktur, Vilmei memutuskan menaikkan target donasi menjadi Rp2 miliar.

Dalam unggahan tersebut, ia juga memperlihatkan kondisi sekolah dan jembatan yang hancur diterjang banjir.

Vilmei kembali mengajak masyarakat untuk berdonasi berapa pun kemampuannya, karena setiap rupiah yang diberikan sangat berarti bagi para pengungsi banjir.

"Pokoknya 10 ribu, 20 ribu, itu sangat berarti," ucap Vilmei.


Berita Terkait


News Update