SMA Negeri 72 Jakarta, lokasi ledakan yang terjadi pada 7 November 2025. (Sumber: Poskota/Bilal Nugraha)

JAKARTA RAYA

Kronologi Lengkap Peristiwa Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Temuan Terbaru Investigasi Polda Metro Jaya

Senin 17 Nov 2025, 20:02 WIB

POSKOTA.CO.ID - Polda Metro Jaya memaparkan perkembangan terbaru penyelidikan terkait ledakan yang terjadi di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat 7 November 2025.

Direktur Reserse Siber Polda Metro Jaya, Kombes Roberto Pasaribu, menjelaskan bahwa tim telah mengamankan dua perangkat digital video recorder (DVR) yang menjadi bagian penting dalam analisis digital forensik.

DVR pertama berasal dari CCTV bermerek HighLook, dilengkapi hard disk 2 TB dengan total 16 channel rekaman. Sementara DVR kedua merupakan perangkat HIK Vision yang menyimpan 32 channel kamera dengan hard disk berkapasitas 4 TB.

Dua perangkat tersebut kini dianalisis untuk mengetahui pergerakan pelaku secara detail.

Baca Juga: Kendaraan Tanpa Pelat Nomor jadi Sasaran Empuk Operasi Zebra 2025

Roberto menegaskan bahwa proses kalibrasi waktu menjadi langkah penting dalam digital forensik karena perbedaan antara waktu tertera di CCTV dan waktu aktual bisa memengaruhi penafsiran kronologi.

Setelah penyesuaian dilakukan, penyidik berhasil menyusun alur kejadian secara akurat.

Pergerakan Pelaku Sebelum Ledakan

Rekaman menunjukkan pelaku yang kini berstatus Anak Berkonflik dengan Hukum (ABH) memasuki lingkungan sekolah pada pukul 07.28 WIB waktu rekaman, atau sekitar pukul 06.28 WIB waktu sebenarnya.

Pelaku terlihat mengenakan seragam sekolah, membawa tas merah di punggung, tas biru di tangan kiri, serta mengenakan sepatu hitam.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Klaim Operasi Zebra 2025 untuk Keselamatan Pengguna Jalan

Pelaku kemudian melintasi sejumlah ruangan, termasuk koridor, ruang seni, hingga ruang kepala sekolah. Ia sempat berpapasan dengan seorang perempuan yang diduga merupakan guru di lingkungan sekolah tersebut.

Pergerakan ini terekam jelas melalui sejumlah channel CCTV, sebelum akhirnya ia menuju lorong lantai satu bagian timur.

Menjelang waktu salat Jumat, sekitar pukul 11.43 WIB, pelaku tampak bergerak menuju area masjid sekolah.

Kamera CCTV CH A06 memperlihatkan pelaku berdiri di depan masjid sambil membawa tas merah dan mengamati situasi di dalam serta luar ruangan ibadah tersebut.

Baca Juga: Pelanggaran Lalu Lintas Penyebab Utama Kecelakaan, 600 Nyawa Melayang

Detik-Detik Menjelang Ledakan

Pada pukul 12.05 WIB, pelaku terlihat melepas seragam sekolah, kemudian memakai kaus putih dan celana hitam.

Ia juga tampak membawa sebuah benda yang diduga senjata mainan atau dummy. Tidak lama setelah momen tersebut, kamera CCTV CH 06 menangkap kilatan cahaya merah di dalam masjid, diikuti suara ledakan serta kepulan asap putih.

Hasil rekaman CCTV di channel 30 lorong lantai satu timur memperlihatkan pelaku berlari meninggalkan area masjid. Pintu ruang masjid tampak terbuka akibat efek ledakan.

Selang beberapa menit, tepatnya pukul 12.20 WIB, para siswa terekam berhamburan keluar dari area masjid dalam kondisi panik.

Tim investigasi Polda Metro Jaya menyampaikan bahwa analisis lanjutan terhadap seluruh rekaman masih dilakukan untuk memastikan rangkaian kejadian secara menyeluruh.

Termasuk analisis ini untuk mengetahui keterkaitan pelaku dengan bahan peledak berkekuatan rendah yang ditemukan di lingkungan sekolah.

Tags:
Jakartarekaman CCTV ledakaninvestigasi Polda Metro Jayakronologi ledakan SMAN 72 Jakartaledakan SMAN 72 Jakarta

Muhammad Faiz Sultan

Reporter

Muhammad Faiz Sultan

Editor