CIANJUR, POSKOTA.CO.ID – Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, Abdul Karim, menggelar kegiatan Dialog Wakil Rakyat di BLK Residence, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, sebagai upaya menyerap aspirasi masyarakat secara langsung, pada Sabtu, 1 November 2025.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh para pemuka agama dan tokoh masyarakat setempat, yang menyampaikan berbagai masukan dan harapan terkait program pembangunan di Kabupaten Cianjur. Salah satu aspirasi utama yang mengemuka adalah permintaan agar insentif bagi guru ngaji segera direalisasikan secara berkelanjutan.
Menurut para tokoh masyarakat, insentif guru ngaji merupakan bentuk penghargaan atas dedikasi mereka dalam membina generasi muda di bidang keagamaan. Program tersebut sebelumnya telah menjadi bagian dari kebijakan Bupati Cianjur, namun pelaksanaannya dinilai masih perlu ditingkatkan.
Baca Juga: Anggota DPRD Jabar, Abdul Karim Ajak Warga Pedesaan Melek Politik: Kawal Pemerataan Pembangunan
Selain itu, masyarakat juga mendorong pemerintah daerah agar program-program yang telah dijanjikan Bupati Cianjur terpilih segera diwujudkan, terutama yang berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan dan pelayanan publik.
Menanggapi aspirasi tersebut, Abdul Karim yang merupakan anggota dewan Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Cianjur ini, menyatakan bahwa pihaknya akan menampung dan menindaklanjuti seluruh masukan masyarakat untuk disampaikan ke pemerintah daerah maupun provinsi.
“Aspirasi dari masyarakat ini menjadi bahan penting dalam proses pengawasan dan perumusan kebijakan daerah. Kami akan terus mendorong agar program yang dijanjikan, baik dari pemerintah kabupaten maupun provinsi, benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujar politisi Partai Gerindra ini.
Ia juga menegaskan bahwa peran DPRD tidak hanya sebatas legislasi dan anggaran, tetapi juga fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan program pemerintah, termasuk janji politik kepala daerah yang harus diwujudkan secara nyata.
Dialog yang berlangsung interaktif tersebut diakhiri dengan komitmen bersama antara perwakilan masyarakat dan DPRD untuk terus memperkuat komunikasi, agar kebijakan pembangunan di Kabupaten Cianjur dapat berjalan sesuai kebutuhan dan aspirasi warga. (ruh)