POSKOTA.CO.ID - Pasar emas domestik kembali mencatatkan rekor baru di tengah gejolak geopolitik dan ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter Amerika Serikat.
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada Kamis, 13 November 2025 resmi menyentuh level psikologis Rp2,4 juta per gram, tepatnya di angka Rp2.401.990 untuk pembelian dengan pajak.
Lonjakan ini merupakan bagian dari tren penguatan agresif sepanjang tahun, di mana emas telah melesat lebih dari 30%, menjadikannya salah satu aset paling bersinar di kancah komoditas global.
Baca Juga: Jual Sekarang? Harga Emas Perhiasan Hari Ini 13 November 2025 Kembali Meroket
Apa yang Mengerek Harga Emas?
Penguatan harga emas tidak lepas dari dua faktor utama: kebijakan moneter AS dan ketegangan geopolitik.
Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga The Fed: Sentimen utama yang mendorong investor menuju safe-haven seperti emas adalah meningkatnya harapan bahwa Bank Sentral AS (The Fed) akan segera memangkas suku bunga acuan. Kebijakan moneter yang longgar cenderung melemahkan dolar AS dan membuat logam mulia yang tidak menghasilkan bunga seperti emas menjadi lebih menarik.
Ketegangan Geopolitik yang Memanas: Situasi global yang tidak menenangkan, mulai dari eskalasi konflik Rusia-Ukraina, pertikaian di Gaza, hingga ketegangan perdagangan AS-India, turut menyumbang ketidakpastian. Dalam kondisi seperti ini, emas selalu menjadi andalan untuk melindungi nilai aset (hedging).
Meski sempat mengalami koreksi pada awal November akibat penguatan dolar AS, momentum emas dunia kembali bangkit. Pada pekan pertama September-Oktober lalu, Bloomberg melaporkan emas bahkan sempat menembus level US$3.516 per ons, mengonfirmasi tren bullish jangka panjang.
Baca Juga: Mengapa Harus Menabung Emas untuk Masa Depan? Simak Alasannya di Sini!
Daftar Harga Emas Hari Ini, per 13 November 2025
Bagi yang ingin berinvestasi, berikut adalah ringkasan lengkap harga emas dari berbagai merek dan platform, dikutip dari Pegadaian dan Indogold.
1. Harga Emas Batangan "Ready Stock" di Pegadaian
Ini harga emas fisik siap beli hari ini:
0,5 gram
- Galeri24: Rp 1.274.000
- UBS: Rp 1.319.000
1 gram
- Galeri24: Rp 2.428.000
- UBS: Rp 2.439.000
2 gram
- Galeri24: Rp 4.782.000
- UBS: Rp 4.840.000
5 gram
- Galeri24: Rp 11.868.000
- UBS: Rp 11.959.000
10 gram
- Galeri24: Rp 23.673.000
- UBS: Rp 23.792.000
25 gram
- Galeri24: Rp 59.036.000
- UBS: Rp 59.362.000
50 gram
- Galeri24: Rp 117.980.000
- UBS: Rp 118.481.000
100 gram
- Galeri24: Rp 235.845.000
- UBS: Rp 236.869.000
2. Harga Resmi Emas Antam (Logam Mulia) Termasuk Pajak
Harga emas batangan Antam resmi dengan PPh 0,25%:
- 0,5 gram: Rp 1.251.120
- 1 gram: Rp 2.401.990
- 2 gram: Rp 4.743.830
- 5 gram: Rp 11.784.388
- 10 gram: Rp 23.513.638
- 25 gram: Rp 58.658.280
- 50 gram: Rp 117.237.363
- 100 gram: Rp 234.396.530
Catatan: Harga di atas sudah termasuk biaya sertifikat dan belum termasuk pajak. Harga dapat berubah sewaktu-waktu.
Antam dan UBS: Mana yang Lebih Menguntungkan?
Bagi investor pemula, memilih antara Antam dan UBS seringkali menjadi dilema. Berikut perbandingan singkatnya:
- Emas UBS: Cenderung lebih terjangkau dari segi margin beli. Selisih harga (spread) antara harga jual dan beli biasanya lebih kecil, sehingga cocok untuk investasi jangka pendek-menengah.
- Emas Antam (Logam Mulia): Memiliki brand equity yang sangat kuat dan likuiditas tinggi. Emas Antam lebih mudah dijual kembali (diserap pasar sekunder) dan dianggap sebagai standar emas batangan di Indonesia.
Baca Juga: Harga Emas Hari Kamis 13 November 2025 Galeri24 dan UBS Naik, Antam Tak Tersedia di Pegadaian
Outlook dan Strategi Investasi
Harga emas hari ini menunjukkan stabilitas di level tinggi setelah sempat berfluktuasi. Bagi investor, momen ini bisa menjadi kesempatan untuk menambah portofolio secara bertahap (dollar-cost averaging), mengingat prospek penguatan masih kuat seiring dengan ketidakpastian global.
Diversifikasi platform pembelian, seperti melalui Pegadaian, Indogold, atau marketplace tepercaya, juga disarankan untuk memanfaatkan harga terbaik dan promo yang ditawarkan.
Dengan Antam yang telah menembus Rp 2,4 juta per gram, era emas di level tinggi telah dimulai. Investor perlu lebih cermat dan bijak dalam membaca peluang dan memilih instrumen yang paling sesuai dengan profil risiko dan tujuan finansial mereka.
