POSKOTA.CO.ID - Musim 2025–2026 menjadi periode penuh tantangan bagi Persib Bandung. Klub berjuluk Maung Bandung ini harus membagi fokus di dua kompetisi besar: AFC Champions League 2, turnamen level Asia yang bergengsi, serta BRI Super League, liga kasta tertinggi Indonesia.
Di awal musim, tim asuhan Bojan Hodak sempat terseok-seok. Adaptasi pemain baru, jadwal padat, dan rotasi tim membuat performa Persib kurang konsisten di beberapa laga pertama.
Misalnya, dalam pertandingan perdana AFC Champions League 2 2025, Persib hanya bermain imbang 1–1 saat menjamu Lion City Sailors di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Padahal, kemenangan sudah di depan mata sebelum akhirnya tim tamu menyamakan skor di menit-menit akhir.
Tersendat di Liga Domestik, Tapi Mulai Menemukan Irama
Tak hanya di kancah Asia, inkonsistensi juga terasa di BRI Super League. Persib sempat kalah dari tim promosi seperti Persita Tangerang dan Persijap Jepara — hasil yang cukup mengejutkan bagi fans setia Bobotoh.
Saat bertandang ke markas PSIM Yogyakarta, Maung Bandung juga hanya mampu membawa pulang satu poin. Padahal, di atas kertas Persib jauh lebih diunggulkan. Hal ini menandakan chemistry antarpemain belum sepenuhnya terbentuk di awal musim.
Namun, perlahan tapi pasti, performa Persib mulai stabil. Bojan Hodak terlihat mulai menemukan komposisi ideal di lini tengah dan pertahanan. Pemain seperti Marc Klok, David da Silva, dan Beckham Putra mulai menunjukkan kontribusi besar dalam menjaga ritme permainan.
Kebangkitan Maung Bandung di Panggung Asia
Performa Persib di AFC Champions League 2 kini mulai membaik. Mereka tampil agresif dan efisien di setiap laga, membuat lawan-lawan Asia mulai waspada terhadap gaya bermain khas Maung Bandung yang cepat dan tajam.
Hingga kini, Persib berhasil memuncaki klasemen sementara Grup G dengan torehan 10 poin. Hasil tersebut membuka peluang besar bagi tim kebanggaan Jawa Barat ini untuk mencetak sejarah baru — lolos ke babak 16 besar turnamen Asia untuk pertama kalinya.
Bojan Hodak menyebut, keberhasilan tim bukan hanya hasil dari strategi taktik, tetapi juga karena kekompakan dan mental juara yang mulai tumbuh kembali di tubuh Persib. “Kami belajar dari awal musim, dan sekarang para pemain bermain dengan kepercayaan diri yang lebih baik,” ujar Hodak dalam sesi konferensi pers.
Persaingan Panas di BRI Super League 2025–2026
Sementara di kompetisi domestik, Persib juga masih berada di jalur yang positif. Hingga pekan ke-9 BRI Super League, Persib duduk di peringkat keempat klasemen sementara dengan koleksi 19 poin dari sembilan laga.
Selisih poin dengan para pesaingnya juga tidak terlalu jauh:
Malut United (peringkat 3): selisih 1 poin
Persija Jakarta (peringkat 2): selisih 4 poin
Borneo FC (puncak klasemen): selisih 8 poin
Dengan sisa banyak pertandingan, peluang Persib untuk naik ke posisi tiga besar masih terbuka lebar. Apalagi, tim kini sudah menunjukkan keseimbangan antara lini serang dan pertahanan.
Jadwal Terkini Persib Bandung (November–Desember 2025)
Berikut daftar jadwal Persib Bandung di dua kompetisi penting:
- 21 November 2025 – Persib Bandung vs Dewa United
- 26 November 2025 – Lion City Sailors vs Persib Bandung (AFC Champions League 2)
- 30 November 2025 – Madura United vs Persib Bandung
- 10 Desember 2025 – Persib Bandung vs Bangkok United (AFC Champions League 2)
- 14 Desember 2025 – Malut United vs Persib Bandung
- 21 Desember 2025 – Persib Bandung vs Bhayangkara FC
- 27 Desember 2025 – Persib Bandung vs PSM Makassar
Rangkaian pertandingan ini akan menjadi ujian penting bagi konsistensi Maung Bandung, terutama karena beberapa laga bersifat back-to-back dengan waktu istirahat singkat.
Baca Juga: Harga Emas Hari Senin 10 November 2025 Galeri24 dan UBS Stagnan, Antam Tak Tersedia di Pegadaian
Harapan dan Target ke Depan
Melihat tren positif yang mulai terbentuk, harapan publik Bandung pun kembali menguat. Banyak yang optimistis Persib mampu menutup tahun 2025 dengan posisi papan atas di liga dan menorehkan sejarah di turnamen Asia.
Faktor pentingnya terletak pada rotasi pemain dan kedalaman skuad. Bila Bojan Hodak dapat menjaga kebugaran tim dan meminimalisir cedera, peluang Persib untuk berbicara banyak di dua ajang besar ini sangat terbuka.
Sebagaimana dikatakan oleh Marc Klok, “Kami ingin membuat Bobotoh bangga, bukan hanya di Indonesia, tapi juga di Asia.”
Dengan semangat juang yang terus menyala, Maung Bandung siap mengaum di sisa musim 2025–2026.
