Petugas Parkir Korban Pemukulan Oknum Ormas di Pasar Tohaga Parung Sudah Lapor Polisi

Rabu 29 Okt 2025, 17:47 WIB
Tangkap layar rekaman CCTV menunjukkan oknum ormas menggeruduk kantor Pasar Tohaga Parung.

Tangkap layar rekaman CCTV menunjukkan oknum ormas menggeruduk kantor Pasar Tohaga Parung.

PARUNG, POSKOTA.CO.ID - Dirut Perumda Pasar Tohaga, Haris Setiawan, menjelaskan, korban pemukulan yang dilakukan oleh sejumlah anggota ormas di Pasar Tohaga Parung, Bogor, merupakan pegawai mitra pengelola parkir di pasar tersebut.

Haris mengatakan, korban mengalami lebam karena dipukul oleh oknum ormas yang tak terima ditagih bayar parkir saat memasuki area pasar.

Saat ini, korban yang berinisial D, sudah melaporkan kasus tersebut ke Polres Bogor untuk melakukan proses hukum.

"Yang jelas dalam hal ini, saya tidak menyalahkan pengelola parkir, kan pengelola parkir bekerja sesuai dengan tupoksinya," kata Haris saat dihubungi, Rabu, 29 Oktober 2025.

Sebelumnya, polisi mengungkap motif sejumlah anggota ormas menggeruduk kantor pengelola parkir karena enggan bayar parkir di Pasar Parung pada Selasa, 28 Oktober 2025.

Baca Juga: Polisi Ungkap Motif Ormas Geruduk Kantor Pasar Tohaga Parung Bogor: Keberatan Bayar Parkir

Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Anggi Eko Prasetyo mengatakan, anggota ormas itu, memarkirkan mini bus dan mobil pribadi di area pasar. Namun, saat hendak keluar, dan ditagih parkir, mereka ogah membayar.

"Sehingga terjadi peristiwa dugaan penganiayaan petugas parkir dan merusak fasilitas kantor pengelola parkir, karena keberatan untuk membayar parkir," kata Anggi.

Anggi mengatakan, seorang petugas parkir terluka karena mengalami pemukulan oleh oknum ormas tersebut.

"Kasusnya saat ini sedang dalam penanganan. Namun, dari kedua belah pihak ada upaya mediasi untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif," terang Anggi. (cr-6)


Berita Terkait


News Update