Saddil Ramdani. (Sumber: Instagram/Instagram/saddilramdanii)

OLAHRAGA

Saddil Ramdani Meledak Emosi Usai Main 31 Menit: Ada Alasan Tak Terduga di Balik Aksi di Bench Persib

Selasa 28 Okt 2025, 19:50 WIB

POSKOTA.CO.ID - Saddil Ramdani, pemain Persib Bandung yang dikenal dengan kecepatan dan determinasi di sisi sayap kiri, menjadi perbincangan publik setelah menunjukkan reaksi emosional pada pertandingan antara Persib Bandung vs Persis Solo, Senin (27/10/2025), di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

Kronologi Insiden di Laga Persib vs Persis Solo

Kejadian bermula ketika Luciano Guaycochea menerima kartu merah pada menit ke-28. Pelatih Bojan Hodak pun harus menyesuaikan strategi bermain dengan 10 pemain dan memutuskan menarik Saddil Ramdani keluar lapangan di menit ke-31.

Keputusan tersebut memicu emosi Saddil. Ia sempat menghampiri Hodak dan melakukan protes sebelum menolak salaman sang pelatih di tepi lapangan.

Beberapa rekan seperti Thom Haye dan Achmad Jufriyanto terlihat mencoba menenangkan situasi, disusul oleh Julio Caesar yang akhirnya membuat Saddil kembali ke bangku cadangan.

Baca Juga: Wali Kota Bekasi Tindak Lanjuti 514 Penerima PKH yang Dinonaktifkan

Namun, momen emosional itu berlanjut. Saddil membanting botol minum dan meninju bagian belakang kursi bench hingga jebol. Aksi spontan ini menjadi sorotan publik dan viral di media sosial.

Permintaan Maaf Saddil Ramdani

Sehari setelah kejadian, melalui akun Instagram resminya pada Selasa (28/10/2025), Saddil menyampaikan permintaan maaf terbuka kepada pelatih, tim, dan Bobotoh.
Dalam unggahannya, ia menulis:

“Terima kasih atas kritik dan sarannya atas reaksi saya semalam yang benar-benar tidak profesional. Itu reaksi spontan yang tidak patut dibenarkan. Tapi jujur, itu murni kekecewaan pada diri saya sendiri karena saya selalu ingin bermain dan memberikan yang terbaik untuk tim ini.”

Saddil menegaskan dukungannya terhadap semua keputusan pelatih dan berjanji menjadikan insiden tersebut sebagai pelajaran untuk kedewasaan dirinya di masa depan.

Perjalanan Karier Saddil Ramdani

Pemain kelahiran Raha, 2 Januari 1999 ini resmi bergabung dengan Persib Bandung sejak 1 Juli 2025. Sebelumnya, ia meniti karier di berbagai klub, baik di dalam maupun luar negeri.

Karier sepak bolanya dimulai di Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) pada tahun 2015, sebelum kemudian direkrut Persela Lamongan pada 2016. Di klub lamongan tersebut, Saddil tampil menonjol selama tiga musim hingga akhirnya direkrut FA Pahang (Malaysia).

Setelah sempat kembali ke Indonesia membela Bhayangkara FC, Saddil kembali berkiprah di Malaysia bersama Sabah FC, tempat di mana performanya mencapai puncak. Bersama Sabah, ia menorehkan 88 pertandingan, 22 gol, dan 30 assist, dengan total waktu bermain mencapai 7.138 menit.

Baca Juga: Anti Lag! Ini Rekomendasi HP RAM 8 GB dengan Harga Terjangkau untuk Gamer 2025

Kontribusi di Persib Bandung dan Statistik Karier

Bersama Persib Bandung, Saddil telah tampil dalam 11 pertandingan, mencatatkan 1 gol dan 1 assist dengan total 376 menit bermain. Meski baru, kontribusinya dianggap vital dalam membangun dinamika serangan sayap Maung Bandung.

Berikut ringkasan karier Saddil berdasarkan klub:

Kontribusi di Persib Bandung dan Statistik Karier

Karier Internasional dan Prestasi Bersama Timnas

Saddil Ramdani juga dikenal sebagai salah satu winger potensial yang kerap dipanggil Timnas Indonesia sejak tahun 2017.
Ia telah mencatatkan 26 penampilan internasional, meliputi laga persahabatan, kualifikasi Piala Dunia, Piala Asia, hingga SEA Games 2022, di mana ia turut membawa pulang medali perunggu untuk Indonesia.

Menurut data dari Transfermarkt, nilai pasar Saddil Ramdani saat ini mencapai Rp5,21 miliar. Ia masih terikat kontrak dengan Persib Bandung hingga 31 Mei 2028 dan berstatus sebagai pemain andalan sayap kiri dengan kaki dominan kiri.
Saddil juga berada di bawah manajemen agensi 2TI yang menaungi sejumlah pemain profesional Indonesia.

Tags:
Sabah FCBojan HodakTimnas Indonesia Liga Super IndonesiaPersib Bandung 2025 Profil Saddil RamdaniSaddil Ramdani

Yusuf Sidiq Khoiruman

Reporter

Yusuf Sidiq Khoiruman

Editor