Apel siaga darurat bencana diikuti berbagai instansi di halaman Kantor Pemkot Bekasi, Kamis, 23 Oktober 2025. (Sumber: Poskota/Nurpini Aulia Rapika)

JAKARTA RAYA

Pemkot Bekasi Gelar Latihan Siaga Bencana, Siap Kerahkan Petugas Gabungan

Kamis 23 Okt 2025, 17:51 WIB

BEKASI SELATAN, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menggelar apel siaga darurat bencana di halaman Kantor Pemkot Bekasi, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Kamis, 23 Oktober 2025.

Apel ini melibatkan personel gabungan dari Polri, TNI, Basarnas, BNPB, BPBD, Damkar, PMI, Dinas Kesehatan, hingga para relawan sebagai bentuk kesiapan menghadapi potensi bencana saat musim hujan.

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan, para personel nantinya akan mengikuti latihan bersama sebagai rangkaian persiapan siaga darurat bencana.

"Mereka menjalin kesamaan sehingga pada waktu seandainya nanti kejadian, mereka sudah tahu apa yang dikerjakan dan siapa yang bertanggung jawab terhadap apa yang dikerjakan," kata Tri saat ditemui di Plaza Pemkot Bekasi, Kamis, 23 Oktober 2025.

Baca Juga: 4 Rumah di Bekasi Rusak Diterjang Angin Kencang, Dua KK Diungsikan

Tri menjelaskan, latihan akan dilakukan langsung di wilayah Kota Bekasi untuk melakukan pemetaan kondisi secara situasional. Menurutnya, salah satu fokus utama berada di kawasan aliran Kali Bekasi yang rawan banjir.

"Kalau yang kami tahu ya untuk di Kali Bekasi dan itu harus mendapatkan perhatian yang serius, karena situasi kondisi cuaca hari ini sulit untuk diprediksi," ujarnya.

Selain pemetaan, petugas juga menyiapkan dapur umum lengkap dengan fasilitas dan personelnya, termasuk koordinasi dengan rumah sakit dan ambulans yang disiagakan setiap saat.

"Termasuk pompa submersible untuk mengurangi genangan air, lalu pompa lumpur juga kami siagakan. Pintu air kami pantau dari sekarang, sudah kami lakukan evaluasi dan kami yakinkan bahwa semua dalam kondisi siap siaga," paparnya.

Baca Juga: BPBD Bekasi Tetapkan Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi hingga 2026

Ia mengatakan, pihaknya bersama BPBD juga akan memaksimalkan teknologi pemantauan bencana sebagai sistem peringatan dini.

"BPBD sudah menyiapkan warning system yang nantinya akan kami kerjakan secara teknologi yang lebih maju lagi, sehingga harapannya tahun ini lebih siap mengantisipasi kondisi banjir yang akan hadir di Kota Bekasi," ucapnya.

Pemkot Bekasi telah menetapkan status siaga darurat bencana untuk banjir, cuaca ekstrem, dan tanah longsor berdasarkan Keputusan Wali Kota Nomor 300.2.1/Kep.627-BPBD/X/2025.

Status tersebut berlaku sejak Jumat 3 Oktober 2025 hingga Kamis 30 April 2026 mendatang. Salah satu pertimbangan utama adalah progres normalisasi Kali Bekasi yang belum berjalan maksimal, ditambah potensi curah hujan tinggi hingga awal tahun depan.

“Kota Bekasi saat ini tengah menghadapi situasi di mana Kali Bekasi belum memiliki progres secara fisik yang signifikan sejak banjir besar pada Maret lalu. Curah hujannya pun masih sama seperti tahun sebelumnya,” tuturnya.

Lebih lanjut, ia mengimbau warga mulai bersiap menghadapi potensi bencana sejak dini.

Baca Juga: Angin Kencang Terjang Bekasi, Atap Rumah dan Tenda Hajatan Warga Berterbangan

“Kami sudah sosialisasi atau woro-woro ke masyarakat agar mempersiapkan diri. Karena lebih baik kami bersiap lebih awal daripada nanti panik,” katanya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi, Priadi Santoso juga meminta masyarakat tetap waspada dan adaptif terhadap perubahan cuaca yang kini semakin ekstrem.

"Minum cukup air putih dan jaga kesehatan selama cuaca panas, jangan buang sampah ke saluran air, kali, atau sungai," ucap dia. (cr-3)

Tags:
apelBekasi Pemkot Bekasi

Tim Poskota

Reporter

Febrian Hafizh Muchtamar

Editor