Berikut daftar rekomendasi aplikasi leverage crypto terbaik pada 2025. (Sumber: Freepik/@pvproductions)

EKONOMI

5 Aplikasi Leverage Crypto, Bisa Digunakan di Indonesia?

Kamis 23 Okt 2025, 13:56 WIB

POSKOTA.CO.ID - Leverage trading di pasar crypto kini semakin digemari trader aktif yang ingin memaksimalkan potensi keuntungan dalam waktu singkat. Dengan sistem ini, pengguna dapat memperbesar posisi mereka menggunakan dana pinjaman dari bursa.

Namun, semakin besar potensi profit, makin tinggi pula risikonya. Oleh karena itu, penting memilih aplikasi leverage crypto yang memiliki sistem keamanan kuat, likuiditas tinggi, dan fitur manajemen risiko yang memadai.

Saat ini, beberapa platform populer menyedia

Baca Juga: 5 Kelebihan Trading Bitcoin Futures

kan fitur leverage mulai dari 2x hingga 125x. Bagi trader yang masih baru, disarankan memilih platform yang mengedepankan future trading crypto aman agar aktivitas margin dan derivatif tetap terkendali.

Selain itu, memahami cara trading futures juga menjadi langkah penting sebelum mulai membuka posisi dengan leverage tinggi.

Baca Juga: Mengenal Tokenomics dan Aspek Ekonomi dari Token Crypto

Berikut daftar lima aplikasi leverage crypto terbaik pada 2025, di antaranya:

  1. Pintu Futures (Platform Indonesia dengan Fitur Leverage Aman)

Pintu adalah aplikasi crypto yang telah diunduh lebih dari 9 juta kali dan memiliki banyak pilihan aset dengan lebih dari 320+ token, serta telah resmi terdaftar dan berada di bawah pengawasan OJK. Dengan antarmuka yang ramah pengguna dan fitur yang lengkap, Pintu cocok bagi investor pemula maupun trader profesional dan aktif.

Aplikasi ini mendukung berbagai aset populer seperti Bitcoin, Ethereum, dan Solana, serta menyediakan fitur tambahan seperti Pintu Earn dan Auto DCA untuk menabung crypto, Pintu Academy untuk belajar crypto, Pintu Pro untuk trading dengan fitur advanced di desktop maupun hp.

Pintu Pro adalah platform trading crypto lengkap yang memiliki fitur Spot dan Futures dalam satu platform, serta telah teregulasi resmi. Dengan Pintu Futures, trader dapat trading secara fleksibel dan efisien dengan memanfaatkan leverage hingga 25x untuk menangkap peluang di berbagai kondisi pasar baik saat harga naik maupun turun.

Baca Juga: Emas vs Crypto di 2025: Ternyata Ini Pemenangnya!

Tersedia juga versi web trading yang cepat, dilengkapi dengan fitur advanced trading yang lengkap seperti chart, limit order, trading futures, perpetual contracts dan margin trading. Kelebihan ini menjadikan Pintu Pro cocok untuk trader aktif dan profesional.

  1. Binance Futures (Pilihan Global dengan Likuiditas Tertinggi)

Masih menjadi rujukan utama bagi banyak trader profesional di seluruh dunia. Platform ini menawarkan leverage hingga 125x, serta mendukung lebih dari 200 pasangan kontrak perpetual.

Kelebihan utamanya adalah likuiditas yang sangat tinggi dan ekosistem derivatif yang luas, mencakup futures USD-M (berbasis stablecoin) serta COIN-M (berbasis aset crypto). Binance juga memiliki fitur Cross Margin dan Isolated Margin, sehingga trader dapat menyesuaikan strategi sesuai toleransi risiko.

Selain keamanan tingkat institusional, Binance menyediakan fitur Auto-Deleveraging (ADL) dan Insurance Fund yang melindungi trader dari volatilitas ekstrem. Antarmukanya dapat disesuaikan baik untuk pemula maupun profesional, dan tersedia di aplikasi mobile, web, serta Binance Pro.

Bagi trader Indonesia, Binance dapat diakses menggunakan stablecoin USDT, USDC, maupun BUSD, dengan dukungan sistem analitik harga real-time.

  1. Bybit (Fokus pada Kecepatan dan Ketepatan Eksekusi)

Dikenal sebagai salah satu bursa derivatif yang paling cepat dalam mengeksekusi order. Platform ini menawarkan leverage hingga 100x pada berbagai aset seperti BTC, ETH, SOL, dan XRP.

Baca Juga: Pilihan Investasi Anak Muda: Saham, Crypto, atau Emas, Mana Paling Untung? Cek Selengkapnya!

Keunggulan utamanya terletak pada mesin matching order berkecepatan tinggi dengan latensi kurang dari 10 milidetik. Hal ini sangat penting bagi trader leverage yang mengandalkan momentum harga.

Selain itu, Bybit memiliki fitur Position Builder yang memungkinkan pengguna menghitung risiko dan potensi keuntungan secara otomatis sebelum membuka posisi. Dengan tampilan profesional dan dukungan TradingView Charting Tools, trader bisa membuat analisis teknikal lebih mendalam tanpa perlu berpindah platform.

Bybit juga rutin mengadakan turnamen futures trading dan memberikan bonus margin hingga ratusan USDT bagi pengguna aktif.

  1. OKX Futures (Fitur Analitik dan AI Signal yang Lengkap)

Bursa global dengan reputasi kuat dalam inovasi produk derivatif. Platform ini menyediakan leverage hingga 125x untuk kontrak perpetual dan futures tradisional, serta memiliki sistem multi-margin mode (isolated, cross, dan portfolio).

Baca Juga: 10 Cara Bermain Crypto untuk Pemula yang Wajib Diketahui

Keunggulan utama OKX adalah fitur analitik berbasis AI yang membantu trader mengidentifikasi peluang pasar secara real-time. Pengguna juga dapat mengakses copy trading untuk meniru strategi trader profesional.

Selain itu, OKX menyediakan OKX Insights dan AI Portfolio Optimizer, yang memberikan rekomendasi posisi berdasarkan volatilitas dan data on-chain terkini.

Bagi trader yang ingin menguji strategi baru, tersedia pula mode paper trading gratis. Semua ini membuat OKX menjadi pilihan ideal bagi trader menengah hingga profesional yang ingin mengoptimalkan leverage secara terukur.

  1. Bitget (Sosial Trading dan Proteksi Modal)

Platform yang tumbuh pesat berkat kombinasi antara leverage trading dan fitur sosial. Dengan dukungan leverage hingga 125x, Bitget memungkinkan pengguna meniru posisi trader berpengalaman melalui fitur Copy Trade.

Platform ini juga menawarkan Bitget Protection Fund dana cadangan senilai lebih dari $300 juta yang digunakan untuk menanggulangi risiko ekstrem atau manipulasi harga.

Selain fitur keamanan, Bitget memiliki sistem Smart Portfolio yang menggabungkan spot dan futures dalam satu tampilan, memudahkan pengguna mengelola seluruh aset mereka.

Baca Juga: September Effect, Benarkah Pasar Saham dan Crypto Selalu Lesu?

UI/UX-nya juga ramah pengguna, dengan mode pemula yang membatasi leverage maksimal agar tidak terlalu berisiko. Dengan komunitas besar di Asia, Bitget kini menjadi salah satu pemain utama dalam pasar derivatif crypto global.

Tips Pilih Aplikasi Leverage Crypto

Sebelum memulai, trader perlu memahami bahwa leverage memperbesar potensi keuntungan dan kerugian. Karena itu, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan:

  1. Gunakan platform resmi dan teregulasi

Pastikan exchange memiliki izin atau reputasi global seperti Pintu (OJK), Binance (MALTA), atau OKX (Seychelles).

  1. Periksa likuiditas dan slippage

Platform dengan volume besar cenderung memiliki harga yang lebih stabil dan eksekusi cepat.

  1. Manfaatkan fitur manajemen risiko

Gunakan stop loss, take profit, dan mode isolated margin untuk membatasi kerugian.

  1. Mulai leverage kecil

Pemula sebaiknya tidak langsung menggunakan leverage besar, cukup 3x–5x terlebih dahulu.

  1. Pelajari pola pasar dan strategi

Sebelum membuka posisi besar, pahami dulu cara trading futures dengan membaca panduan resmi dari masing-masing bursa.

Kesimpulannya leverage crypto menawarkan peluang keuntungan tinggi, namun juga membutuhkan disiplin dan strategi yang matang. Dari lima aplikasi yang dibahas, Pintu Futures menjadi pilihan terbaik untuk trader lokal karena keamanan, kemudahan penggunaan, dan dukungan pelanggan yang cepat.

Sementara itu, Binance, Bybit, OKX, dan Bitget menawarkan fitur global dengan kedalaman pasar tinggi bagi trader profesional yang membutuhkan fleksibilitas lebih. Dengan memilih platform yang tepat, memahami mekanisme leverage, dan menerapkan manajemen risiko yang baik, trader dapat memanfaatkan peluang.

Perlu diingat, semua aktivitas jual beli crypto memiliki resiko dan volatilitas yang tinggi karena sifat crypto dengan harga yang fluktuatif.

Maka dari itu, selalu lakukan riset mandiri (DYOR) dan gunakan dana yang tidak digunakan dalam waktu dekat (uang dingin) sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab para trader dan investor.

Tags:
Pintu FuturesLaverage Cryptopasar cryptocrypto

Tim Poskota

Reporter

Febrian Hafizh Muchtamar

Editor