Perubahan ini menimbulkan pro dan kontra di kalangan pengguna. Sebagian menilai aluminium lebih ringan dan futuristik, sementara sebagian lain menilai genggaman titanium terasa lebih premium.
Namun dari segi estetika, Apple memberi sentuhan baru pada sisi belakang perangkat.
Tata letak camera bump kini dibuat lebih menonjol dengan aksen dua warna seperti two-tone design, serta posisi logo Apple yang sedikit bergeser ke bawah.
Secara keseluruhan, desain 17 Pro tampak lebih modern dan berani dibanding generasi sebelumnya.
2. Layar
Baik iPhone 16 Pro maupun 17 Pro sama-sama mengusung layar OLED Super Retina XDR berukuran 6,3 inci dengan refresh rate 120 Hz. Namun perbedaan terletak pada tingkat kecerahan layar.
iPhone 17 Pro kini mencapai 3.000 nits peak brightness, membuat tampilannya jauh lebih terang saat digunakan di luar ruangan.
Sementara iPhone 16 Pro hanya berada di kisaran 2.000 nits. Selain itu, lapisan pelindung layar 17 Pro sudah menggunakan Ceramic Shield generasi terbaru dengan ketahanan gores tiga kali lebih baik dibanding generasi sebelumnya.
Meski begitu, sebagian pengguna tetap memilih menambah tempered glass untuk perlindungan maksimal.
Baca Juga: Upgrade atau Tahan? Ini Alasan iPhone 17 Pro Max Bikin Pengguna iPhone 15 Pro Max Bimbang
3. Performa dan Daya
Performa menjadi salah satu peningkatan utama pada iPhone 17 Pro. Apple menyematkan chipset A19 Pro, menggantikan A18 Pro di iPhone 16 Pro.
Meski hanya selisih satu generasi, kinerja 17 Pro terasa jauh lebih cepat, terutama berkat teknologi vapor chamber yang berfungsi menyebarkan panas secara merata.
Selain itu, RAM juga meningkat dari 8 GB (16 Pro) menjadi 12 GB (17 Pro), membuat multitasking dan gaming lebih lancar.
