BABAKAN MADANG, POSKOTA.CO.ID – Bupati Bogor Rudy Susmanto mengungkapkan bahwa Pemkab Bogor telah menyiapkan 238 titik lokasi untuk pembangunan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Dari 238 titik lokasi tersebut, lebih dari 100 dapur sudah beroperasi, dan saat ini kami sedang dalam proses verifikasi 90 dapur lainnya. Target kami adalah 570 dapur MBG di Kabupaten Bogor,” kata Rudy, Selasa, 14 Oktober 2025.
Rudy menegaskan, selain memperluas operasional, Pemkab Bogor juga fokus pada kualitas dan aspek lingkungan. Dinas Kesehatan bersama Dinas Lingkungan Hidup tengah menyiapkan sertifikasi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) untuk memastikan standar kebersihan dapur terpenuhi.
Baca Juga: Jadwal Pendaftaran MagangHub Kemnaker Batch 2 2025, Cek Bocoran Tanggalnya
“Permasalahan limbah juga menjadi perhatian. Kami juga sudah membahas dengan dua pihak terkait mengenai pengolahan sampah dari masing-masing dapur,” terang Rudy.
Ia menambahkan, Pemkab Bogor siap mendukung penuh program Makan Bergizi Gratis yang dicanangkan Pemerintah Pusat untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak Indonesia.
Sementara itu, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengatakan, konsolidasi tata kelola MBG dengan para pemimpin di tiga provinsi — Jawa Barat, Banten, dan Jakarta — menjadi langkah penting dalam menjaga kualitas gizi dan keamanan pangan.
“Kolaborasi antara seluruh pemangku kepentingan sangatlah penting agar program MBG ini berjalan maksimal,” ujar Dadan.
Ia menambahkan, program MBG menyasar berbagai kalangan, mulai dari ibu hamil, ibu menyusui, anak dalam kandungan, hingga peserta didik, sebagai bentuk investasi dalam mencetak generasi sehat menuju Indonesia Emas 2045. (cr-6)