Stop Pakai Sirine, Wali Kota Bekasi Pilih Berangkat Lebih Pagi

Selasa 23 Sep 2025, 10:44 WIB
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menyebut dirinya tak lagi menggunakan sirine maupun strobo saat menggunakan pengawalan dinas.(Sumber: Poskota/Nurpini Aulia Rapika)

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menyebut dirinya tak lagi menggunakan sirine maupun strobo saat menggunakan pengawalan dinas.(Sumber: Poskota/Nurpini Aulia Rapika)

BEKASI SELATAN, POSKOTA.CO.IDWali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menegaskan tidak lagi menggunakan sirine maupun strobo saat melintas dengan pengawalan dinas.

“Hari ini walaupun saya terkawal, tapi sudah tidak boleh lagi bunyi tetetot, juga tidak boleh dinyalakan lampunya,” ujar Tri di halaman Pemkot Bekasi, Selasa, 23 September 2025.

Tri menjelaskan dirinya kini memilih berangkat lebih awal dalam setiap aktivitas dinas.

Baca Juga: Hari Terakhir Rekrutmen Posisi Staf IT Security di Damri Indonesia, Begini Cara Daftarnya

"Saya memilih untuk memprepare diri, dan datangnya harus lebih pagi lagi. Karena saya sudah tidak mendapatkan prioritas untuk kemudian berada di jalan misalnya, jadi itu lah konsep hidup," jelasnya.

Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho menegaskan pihaknya mendengar keresahan masyarakat soal strobo dan sirine.

Apalagi belakangan muncul Gerakan Anti Strobo dan Sirine di media sosial.

Baca Juga: Dramatis, Evakuasi Lutung Jawa Nyangkut Kabel Listrik di Bogor Makan 1 Jam

“Korlantas akan melakukan evaluasi. Penggunaan sirine dan strobo sudah diatur dengan ketentuan tertentu,” kata Agus.

Menurutnya, evaluasi ini juga melibatkan pakar untuk meningkatkan tugas kepolisian dalam menjaga lalu lintas yang aman, selamat, tertib, dan lancar.

Lebih lanjut, Agus menambahkan penggunaan sirine dan strobo untuk pengawalan saat ini dihentikan sementara.


Berita Terkait


News Update