CIPAYUNG, POSKOTA.CO.ID - Gubernur Jakarta, Pramono Anung menyampaikan, jumlah masyarakat lanjut usia (lansia) mencapai 1,1 juta atau 10,6 persen dari total penduduk ibu kota.
"Pada semester 1 tahun 2025 ini Dinas Dukcapil itu mencatat lansia di Jakarta 1.167.000, kurang lebih 10,6 persen dari penduduk yang ada di Jakarta," kata Pramono di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Ceger, Cipayung, Jakarta Timur, Kamis, 18 September 2025.
Pramono mengatakan, jumlah tersebut menunjukkan usia harapan penduduk Jakarta semakin baik.
"Artinya lansia cukup lumayan besar sekarang ini. Jadi usia hidup orang di Jakarta juga semakin baik," tuturnya.
Baca Juga: 1.168 Lansia Wisuda di TMII, Pramono Kaget Wisudawan Tertua 87 Tahun
Atas dasar itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan memberikan dukungan sepenuhnya kepada para lansia.
"Apa yang bisa diberikan? Yang pertama kami sudah mengeluarkan yang namanya kartu lansia (Jakarta)," ujar dia.
Menurutnya, tidak semua lansia di Jakarta mendapat bantuan Kartu Lansia Jakarta (KLJ). Pihaknya memprioritaskan bantuan bagi keluarga di garis kemiskinan.
"Tidak semuanya dapat tapi jumlahnya cukup besar. Bagi keluarga yang kurang beruntung kami prioritaskan," tuturnya.
Baca Juga: Pramono Tekankan Peningkatan Kualitas Transhum saat Peringatan Harhubnas
Lansia pemegang KLJ berhak mendapatkan manfaat dari KLJ, termasuk transportasi umum gratis.
"Dan harus didaftarkan, harus mendaftar. Problemnya adalah lansia ini seringkali gak mau daftar. Dipikir sudah dengan otomatis, tidak," kata dia.
"Tetap harus mendaftar, menunjukkan KTP dan untuk itu prosesnya sederhana sekali. Karena rugi kalau kemudian ini tidak dimanfaatkan," lanjutnya. (CR-4)