POSKOTA.CO.ID – Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Muhammad Qodari sebagai Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) menggantikan AM Putranto. Prosesi pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Rabu 17 September 2025.
Sebelumnya, Qodari menjabat sebagai Wakil Kepala KSP. Pelantikan ini didasarkan pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 97/P Tahun 2025 tentang pemberhentian dan pengangkatan pejabat di lingkungan KSP, termasuk Kepala, Wakil Kepala, serta penasihat khusus Presiden.
Acara dimulai dengan pengumandangan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan pembacaan Keppres oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, Nanik Purwanti.
Presiden Prabowo kemudian memandu pengucapan sumpah jabatan, disaksikan para menteri dan pejabat negara.
Baca Juga: Namanya Masuk Bursa Menteri Baru, Mahfud MD Pernah Ungkap Alasan Sri Mulyani Kena Reshuffle Kabinet
Dalam sumpahnya, Qodari berjanji akan menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab, menjunjung tinggi etika jabatan, serta mengabdi sepenuhnya kepada bangsa dan negara.
Profil Muhammad Qodari
Muhammad Qodari lahir di Palembang, 15 Oktober 1973. Ia menamatkan pendidikan sarjana di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (1997), meraih gelar Magister dari University of Essex, Inggris (2002) serta Doktor Ilmu Politik di FISIP UGM (2007).
Kariernya dimulai di Institut Studi Arus Informasi (ISAI) pada 1999. Setelah menempuh studi di Inggris, ia bergabung sebagai peneliti di CSIS (2002).
Pada 2003, Qodari dipercaya menjadi Direktur Lembaga Survei Indonesia (LSI)sekaligus Pemimpin Redaksi Majalah Kandidat.
Baca Juga: Lowongan Kerja Direktorat PKH Kementerian Kehutanan 2025, Cek Kualifikasi dan Cara Melamar
Dua tahun kemudian, ia menjadi Wakil Direktur Eksekutif Lingkaran Survei Indonesia, sebelum akhirnya mendirikan lembaga risetnya sendiri, Indo Barometer (2006), yang fokus pada kajian sosial-politik Indonesia.
Pada Oktober 2024, Qodari dilantik Presiden Prabowo sebagai Wakil Kepala KSP untuk mendampingi Letjen TNI (Purn) Anto Mukti Putranto. Kini, ia dipercaya memimpin KSP secara penuh.
Harta Kekayaan M Qodari
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK 2024, Qodari tercatat memiliki kekayaan senilai Rp 261,93 miliar.
Adapun rinciannya sebagai berikut:
- Tanah dan bangunan: Rp 182,79 miliar
 - Alat transportasi dan mesin: Rp 933 juta
 - Harta bergerak lainnya: Rp 9,86 miliar
 - Surat berharga: Rp 475 juta
 - Kas dan setara kas: Rp 70,71 miliar
 - Harta lainnya: Rp 11,1 juta
 - Utang: Rp 2,85 miliar
 
Qodari tercatat memiliki 176 aset properti yang tersebar di berbagai daerah, mulai dari Jakarta, Depok, Bogor, Lampung, Kalimantan, hingga Lombok.
Selain itu, ia juga memiliki empat kendaraan, di antaranya Toyota Kijang Innova (2018), Neta V-11 (2024), Honda CMX500 Rebel (2020), dan Wuling Air EV (2022).